2020
DOI: 10.1088/1742-6596/1581/1/012032
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Ethnomathematics: Utilizing South Sumatra’s cultures to emphasize prospective teachers’ creativity in creating mathematical problem

Abstract: This Study aims to describe prospective teachers’ creativity in producing mathematical problems based on South Sumatra’s Cultures. The subjects are 30 3rd-year mathematics study program students of Sriwijaya University. These students are divided to 8 groups of three or four. Each group assigned to create 2 mathematical problem from the same cultural context in two weeks. The results show that there is improvement for students’ fluency, flexibility, and elaboration aspect. Students are able to create more than… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2021
2021
2021
2021

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 16 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Karena konsep etnomatematika dalam pembelajaran ini tergolong baru, maka diperlukan sosialisasi kepada guru-guru matematika untuk dalam memahami apa dan bagaimana pembelajaran berbasis etnomatematika, serta bagaimana membuat bahan ajar yang berbasis pada budaya setempat. Terdapat banyak penelitian yang menggarisbawahi pentingnya penerapan etnomatematika di kelas, mulai dari pengembangan bahan ajar (Hwan, 2000;Sowanto & Mulyadin, 2019), hasil belajar siswa melalui etnomatematika (Herawaty, Khrisnawati, Widada, Mundana, & Anggoro, 2020;Araiku, Somakim, & Pratiwi, 2020), dan eksplorasi konteks budaya (Prahmana, Yunianto, Rosa, & Orey, 2021;Massarwe, Verner, & Bshouty, 2010). Namun belum banyak kegiatan PkM yang dilakukan berbasis pada etnomatematika.…”
Section: Gambar 1 Hasil Survei Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Karena konsep etnomatematika dalam pembelajaran ini tergolong baru, maka diperlukan sosialisasi kepada guru-guru matematika untuk dalam memahami apa dan bagaimana pembelajaran berbasis etnomatematika, serta bagaimana membuat bahan ajar yang berbasis pada budaya setempat. Terdapat banyak penelitian yang menggarisbawahi pentingnya penerapan etnomatematika di kelas, mulai dari pengembangan bahan ajar (Hwan, 2000;Sowanto & Mulyadin, 2019), hasil belajar siswa melalui etnomatematika (Herawaty, Khrisnawati, Widada, Mundana, & Anggoro, 2020;Araiku, Somakim, & Pratiwi, 2020), dan eksplorasi konteks budaya (Prahmana, Yunianto, Rosa, & Orey, 2021;Massarwe, Verner, & Bshouty, 2010). Namun belum banyak kegiatan PkM yang dilakukan berbasis pada etnomatematika.…”
Section: Gambar 1 Hasil Survei Pendahuluanunclassified
“…Menggunakan bentuk objek suatu budaya tanpa ada melihat nilai filosofis dibalik budaya tersebut tidak dapat digolongkan sebagai etnomatematika, karena dalam penerapannya, dua dari enam dimensi etnomatematika yang perlu dipenuhi adalah terdapat nilai epistemologi dan sejarah matematis yang kemudian dikaitkan dengan pengetahuan matematika (Rosa, D'Ambrosio, Orey, Shirley, Alangui, & Gavarrete, 2016). Hal ini juga sesuai dengan saran beberapa penelitian terdahulu, di mana diperlukan eksplorasi lebih jauh mengenai konsep matematis yang terkandung di dalam suatu budaya, tidak hanya dari bentuknya saja (Syarmadi & Izzati, 2020;Araiku, Somakim, & Pratiwi, 2020).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified