2022
DOI: 10.31004/obsesi.v6i4.2066
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Evaluasi CIPP Penerapan Permendikbud 137 dan 146 Tahun 2014 di Kecamatan Sijunjung

Abstract: Evaluasi membuahkan pengetahuan yang relevan dengan kebijakan tentang ketidaksesuaian antara kinerja kebijakan yang diharapkan dengan apa yang benar benar dihasilkan. Tujuan artikel ini untuk mengevaluasi program Permendikbud Nomor 137 dan 146 tahun 2014 dengan metode evaluasi CIPP (Context, Input, Process, Product). Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data observasi wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil  evaluasi yang dilakukan di Taman Kanak-kanak bahwa Permendikbud … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
5

Citation Types

0
3
0
8

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 9 publications
(11 citation statements)
references
References 16 publications
0
3
0
8
Order By: Relevance
“…Sarana serta prasarana pembelajaran bagi lembaga yang efektif dalam proses pendidikan (Romlah & Sagala, 2021). Sebagian besar penelitian terdahulu mendapati bahwa ketersediaan sarana prasarana masih terbatas (Ambariani & Suryana, 2022;Sholeha et al, 2021;Hardiyanti & Alwi, 2022;Neldawati & Yaswinda, 2022).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sarana serta prasarana pembelajaran bagi lembaga yang efektif dalam proses pendidikan (Romlah & Sagala, 2021). Sebagian besar penelitian terdahulu mendapati bahwa ketersediaan sarana prasarana masih terbatas (Ambariani & Suryana, 2022;Sholeha et al, 2021;Hardiyanti & Alwi, 2022;Neldawati & Yaswinda, 2022).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Dalam perubahan gaya belajar pada pandemi sekarang guru harus berpandai-pandai merancang pembelajaran yang sangat menarik untuk anak karena pembelajaran daring yang tanpa secara langsung mengakibatkan anak menjadi bosan oleh karena itu guru memiliki sifat yang profesionalisme dalam bekerja untuk mencapai pembelajaran yang harus di selesaikan dan anak juga berkembang dengan baik sesuai yang diinginkan oleh orang tua dan guru. Kompetensi juga harus ada pada seorang pendidik seperti yang diungkapkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI No.58 Tahun 2009, Kompetensi pendidik PAUD terdiri dari empat kompetensi diantaranya kompetensi kepribadian, kompetensi profesional, kompetensi sosial, dan kompetensi pedagodik (Saputri, 2019) (Neldawati & Yaswinda, 2022).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Anak usia dini berada pada rentang usia 0-6 tahun dan merupakan individu yang sangat rentan, karena perkembangan anak sedang berkembang dengan pesat baik perkembangan fisik maupun psikis. Perkembangan anak yang pesat dan optimal dapat membuat anak memiliki kesiapan untuk pendidikan selanjutnya (Neldawati & Yaswinda, 2022). Sehingga menurut (Yati & Yaswinda, 2019) diperlukan suatu Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak (STPPA) yang dituangkan dalam Peraturan Menteri No.…”
Section: Pendahuluanunclassified