2020
DOI: 10.25104/jptd.v21i1.974
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Evaluasi Pengaruh Kendaraan Bermotor Terhadap Kualitas Udara Ambien Pada Berbagai Tipe Ruas Jalan Kota Banda Aceh

Abstract: Influence Evaluation of Vehicle on Air Quality in Various Types of Road in Banda Aceh City: The BandaAceh population is increasing significant day by day. Population increases will affect on increasing pollutants concentration in the air. In this study an evaluation was conducted to evaluate the air quality in roads of Banda Aceh. This research was conducted by calculating the volume of traffic roads and measuring the ambient air using AQM 65 tools. The research variables are consist of fixed variables which i… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 14 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Pengemudi yang mampu menjaga fokus mereka pada keselamatan, kendaraan, dan lingkungan dapat dianggap sebagai pengemudi eco-friendly (Ramadhan, 2022). Para pengemudi eco-friendly menggabungkan aspek psikologis dan psikososial dengan pengetahuan teknis tentang efisiensi berkendara untuk mengurangi konsumsi bahan bakar dan emisi gas buang serta mampu memanfaatkan energi terbarukan (Wati et al, 2023), sehingga memahami aktivitas yang dapat menyebabkan kerusakan lingkungan (Anwar et al, 2020;Heraningsih & Heralambang, 2018). Praktik berkendara yang ramah lingkungan dapat membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan memberikan kontribusi positif dalam menjaga keberlanjutan lingkungan bagi generasi mendatang (Lady et al, 2020;Shafaghat et al, 2016).…”
unclassified
“…Pengemudi yang mampu menjaga fokus mereka pada keselamatan, kendaraan, dan lingkungan dapat dianggap sebagai pengemudi eco-friendly (Ramadhan, 2022). Para pengemudi eco-friendly menggabungkan aspek psikologis dan psikososial dengan pengetahuan teknis tentang efisiensi berkendara untuk mengurangi konsumsi bahan bakar dan emisi gas buang serta mampu memanfaatkan energi terbarukan (Wati et al, 2023), sehingga memahami aktivitas yang dapat menyebabkan kerusakan lingkungan (Anwar et al, 2020;Heraningsih & Heralambang, 2018). Praktik berkendara yang ramah lingkungan dapat membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan memberikan kontribusi positif dalam menjaga keberlanjutan lingkungan bagi generasi mendatang (Lady et al, 2020;Shafaghat et al, 2016).…”
unclassified