Daun sirih merah adalah tanaman yang memiliki aktivitas antioksidan karena adanya mengandung senyawa flavonoid sesuai dengan penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Untuk memudahkan dalam penggunaan daun sirih merah sebagai antioksidan maka dibuat bentuk sediaan handbody lotion yang mengandung ekstrak etanol daun sirih merah. Pada penelitian ini ditentukan formulasi sediaan handbody lotion dengan variasi konsentrasi emulgator trietanolamin (TEA) dan asam stearat serta menentukan pengaruh metode cycling test terhadap karakteristik fisik dan kimia sediaan handbody lotion. Ekstrak daun sirih merah diformulasikan pada FI, FII, dan FIII dengan konsentrasi emulgator yang berbeda setiap formulanya, yaitu secara berurutan FI, FII, dan FIII digunakan emulgator trietanolamin (TEA) 2%, 3% dan 4% serta asam stearat 1%, 1,5%, dan 2%. Pengujian dilakukan menggunakan metode cycling test dengan parameter uji yaitu uji evaluasi yang dilakukan yaitu uji organoleptis, uji homogenitas, uji pH, uji daya sebar, uji daya lekat, uji viskositas, dan uji tipe emulsi. Hasil penelitian diperoleh sediaan handbody lotion yang memiliki warna hijau kecoklatan, bau khas daun sirih merah, dan bentuk sediaan semi padat. Sediaan handbody lotion tidak homogen, memiliki pH 4,79 – 7,00. Uji daya sebar didapat hasil 5,2 cm – 5,7 cm. Uji daya lekat menghasilkan 5,31–5,55 detik. Hasil viskositas diperoleh nilai 2173-2966 cps, memiliki tipe aliran pseudoplastis, dan tipe emulsi minyak dalam air. Kesimpulan dari penelitian ini, Hasil uji evaluasi yang diperoleh ekstrak etanol daun sirih merah dapat dibuat sebagai handbody lotion, dan formula I merupakan formula terbaik yang didapatkan dari penelitian ini. Metode cycling test berpengaruh terhadap sediaan handbody lotion ekstrak daun sirih merah karena adanya perubahan suhu selama dilakukan cycling test sehingga memberikan pengaruh terhadap perubahan karakteristik sediaan.