Pregnancy is the growth and development of the intra-uterine fetus from conception to delivery. Pregnancy check-ups are important for a healthy pregnancy. One type of examination in pregnancy is hepatitis B examination. Hepatitis is an inflammation or infection of the liver cells caused by the hepatitis virus. The genesis of hepatitis B in pregnant women in Indonesia is 29.060 pregnant women. The research objective was to determine the affecting factors of pregnant women is doing Hepatitis B examinations at the working area of public health center of Kenali of Belalau District in West Lampung Regency 2021. This type of research was quantitative with a cross sectional research design. The population in this research were pregnant women in the second and third trimesters examinations at the working area of public health center of Kenali of Belalau District in West Lampung Regency 2021 with the sample were 31 people. The sampling technique used accidental sampling. Data analysis used Rank Spearman. The results of this research indicate that 18 (58.1%) respondents have hepatitis B examination, 17 (54.8%) respondents have good knowledge, 18 (58.1%) respondents have a positive attitude, 16 (51.6 %) respondents have higher education, and 27 (71%) respondents are of non-productive age. There is an effect of knowledge of pregnant women (p = 0.002), attitudes of pregnant women (p = 0.008), education of pregnant women (p = 0.006), and age of pregnant women (p = 0.008) with Hepatitis B examination. The importance of doing hepatitis B examination through social media or print media. So that mothers are motivated to do hepatitis B examination.
Abstrak: Kehamilan merupakan pertumbuhan dan perkembangan janin intra uteri mulai sejak konsepsi hingga persalinan. Pemeriksaan kehamilan penting dilakukan untuk menuju kehamilan yang sehat. Salah satu jenis pemeriksaan pada kehamilan yaitu pemeriksaan hepatitis B. Penyakit hepatitis merupakan peradangan atau infeksi pada sel-sel hati yang disebabkan oleh virus hepatitis. Angka kejadian hepatitis B pada ibu hamil di Indonesia terdapat 29.060 ibu hamil. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi ibu hamil dalam melakukan pemeriksaan Hepatitis B di UPT Puskesmas Rawat Inap Kenali Kecamatan Belalau Kabupaten Lampung Barat Tahun 2021. Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif dengan rancangan penelitian cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil trimester II dan III di Wilayah Kerja Puskesmas Kenali Kabupaten Lampung Barat tahun 2021 dengan jumlah sampel 31 orang. Teknik sampling yang digunakan yaitu accidental sampling. Analisis data menggunakan Rank Spearman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 18 (58,1%) responden sudah melakukan pemeriksaan hepatitis B, 17 (54,8%) responden memiliki pengatahuan yang baik, 18 (58,1%) responden memiliki sikap yang positif, 16 (51,6%) responden memiliki pendidikan tinggi, dan 27 (71%) responden dengan usia non produktif. Ada pengaruh pengetahuan ibu hamil (p = 0,002), sikap ibu hamil (p=0,008), pendidikan ibu hamil (p=0,006), dan usia ibu hamil (p=0,008) dengan pemeriksaan Hepatitis B. Saran ibu hamil dapat mencari informasi mengenai pentingnya melakukan pemeriksaan hepatitis B melalui media sosial ataupun media cetak. Sehingga ibu termotivasi untuk melakukan pemeriksaan hepatitis B.