“…Demikian pula dengan situasi bayi dan balita, nutrisi yang diperoleh sejak bayi lahir sangat berpengaruh terhadap pertumbuhannya termasuk risiko terjadinya stunting (Kementerian Kesehatan RI, 2018b). Determinan utama terjadinya stunting pada anak di Indonesia menurut kerangka konsep WHO adalah ASI tidak eksklusif, penyakit infeksi, status ekonomi keluarga yang rendah, kelahiran prematur, panjang badan baru lahir yang pendek, usia ibu, ibu yang pendek, status gizi ibu, tingkat pendidikan orangtua rendah, berat badan dan panjang badan lahir, anak yang tinggal di daerah miskin perkotaan dan di daerah pedesaan (Beal et al, 2018) (Doddy, 2019 (Henuk et al, 2021) (Khairani & Effendi, 2019) (Wemakor et al, 2018).…”