2021
DOI: 10.33312/ijar.519
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Financial Restatement Period: Internal and External Auditing Mechanism

Abstract: The purpose of this study is to empirically scrutinize the effects of audit quality, audit report lag, and audit committee characteristics on the length of financial restatements. The population analyzed in this study involved companies listed on the Indonesia Stock Exchange from 2016 to 2018. A purposive sampling technique was employed in this research, and the total sample was 153 observations. Multiple regression analysis indicates that audit quality, audit report lag, and audit committee characteristics ar… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
4
1

Citation Types

0
1
0

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(5 citation statements)
references
References 24 publications
0
1
0
Order By: Relevance
“…(Brocard et al, 2017). Sambuaga et al (2021) menyatakan bahwa perusahaan kemungkinan mengubah auditor ketika perusahaan yang memperpanjang periode penyajian kembali sejak keterlibatan awal kemungkinan akan meningkatkan risiko yang melekat. Mao (2018) menemukan bahwa penyajian kembali merupakan terdapat kesalahan dalam laporan keuangan yang telah diaudit oleh auditor.…”
Section: Penyajian Kembali Laporan Keuanganunclassified
See 3 more Smart Citations
“…(Brocard et al, 2017). Sambuaga et al (2021) menyatakan bahwa perusahaan kemungkinan mengubah auditor ketika perusahaan yang memperpanjang periode penyajian kembali sejak keterlibatan awal kemungkinan akan meningkatkan risiko yang melekat. Mao (2018) menemukan bahwa penyajian kembali merupakan terdapat kesalahan dalam laporan keuangan yang telah diaudit oleh auditor.…”
Section: Penyajian Kembali Laporan Keuanganunclassified
“…Eshagniya dan Salehi (2017) mengemukakan bahwa penyajian kembali disebabkan oleh kesalahan yang dianggap sebagai kegagalan audit, klien diharapkan untuk mengganti auditornya setelah penyajian kembali keuangan. Penelitian oleh Brocard et al (2017), Agrawal dan Cooper (2017), Mao (2018), Sambuaga et al (2021) dan Salehi et al (2021) mengemukakan bahwa penyajian kembali yang berlandaskan atas laporan keuangan dapat menyebabkan pergantian auditor, namun penelitian oleh Pacheco-Paredes et al (2017) dan Eshagniya dan Salehi (2017) menemukan hasil yang berbeda yaitu penyajian kembali yang berlandaskan atas suatu laporan keuangan tidak menyebabkan pergantian auditor pada tahun berikutnya. Berdasarkan pemaparan diatas, maka tentunya mampu dirumuskan hipotesis pertama yang berlandaskan atas suatu penelitian ini adalah: H1 = Penyajian kembali laporan keuangan berhubungan signifikan positif terhadap pergantian auditor Tata Kelola Perusahaan Tata kelola perusahaan sebagai suatu proses yang tentunya dilakukan secara berkelanjutan dalam mengatur, mengendalikan, dan menilai kegiatan bisnis dalam menciptakan nilai untuk pemegang saham (Majidah & Husnimubaroq, 2019).…”
Section: Penyajian Kembali Laporan Keuanganunclassified
See 2 more Smart Citations
“…Indonesia also briefly implemented a local lockdown at the peak of the rapidly increasing COVID-19 cases, precisely around the end of March 2020 (Consumer News and Business Channel [CNBC] Indonesia, Mar. 30,2020). This local lockdown also affected companies' ability to issue timely audited financial reports (Arnold, 2020).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%