2015
DOI: 10.29122/jbbi.v2i2.509
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Fitoremediasi Kandungan Kromium Pada Limbah Cair Menggunakan Tanaman Air

Abstract: Existence of heavy metals in industrial waste is gaining global attention since their negative impact to environment. One of the efforts to solve the problem was to use plant to absorb metal in liquid medium ABSTRAKLogam berat dalam limbah industri merupakan bahan pencemar lingkungan yang mendapatkan perhatian global. Salah satu upaya untuk mengatasi masalah tersebut adalah memanfaatkan tanaman untuk menyerap logam dalam medium cair atau dikenal sebagai fitoremediasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
4
1

Citation Types

0
1
0
4

Year Published

2019
2019
2022
2022

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(5 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
4
Order By: Relevance
“…Logam berat tidak dapat didegradasi secara biologis, tetapi hanya dapat dialihrupakan atau dipindahtempatkan. Keberadaan logam berat dalam air akan diserap dan diakumulasi dalam sel organisme yang hidup dalam lingkungan tersebut (Safarrida & Ngadiman, 2015).…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Logam berat tidak dapat didegradasi secara biologis, tetapi hanya dapat dialihrupakan atau dipindahtempatkan. Keberadaan logam berat dalam air akan diserap dan diakumulasi dalam sel organisme yang hidup dalam lingkungan tersebut (Safarrida & Ngadiman, 2015).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Krom (Cr) merupakan bahan penyamak kulit yang paling banyak digunakan pada industri penyamakan kulit dan sekitar 85% kulit dunia disamak menggunakan krom. Penggunaan Cr pada penyamakan kulitmemberikan keungulan salah satunya kemudahan saat proses retanning (Safarrida & Ngadiman, 2015). Senyawa kromium (Cr) dalam limbah cair industri penyamakan kulit berasal dari proses produksi penyamakan kulit, dimana pada proses penyamakan kulit hanya sebagian kecil kromium (Cr) yang digunakan dalam proses penyamakan dan sisanya dibuang sebagai produk sampingan dari pengolahan air limbah.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Lemna perpusilla secara ekologis tumbuhan ini merupakan gulma perairan namun efektif menyerap limbah anorganik logam berat Cd, Hg, Zn, Mn, Pb, Cr, Cu, Fe, Ni dan Ag (Ugya, 2015;Safarrida, 2015;Irawanto dan Munandar, 2017;Daud et al, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Industri kertas merupakan industri yang menggunakan bahan organik dan anorganik dalam proses produksinya. Senyawa anorganik utama dalam limbah industri berupa logam berat (Safarrida, 2015). Limbah dari proses pembuatan kertas yang berpotensi mencemari lingkungan adalah logam seng (Nasir, 2014).…”
Section: Pendahuluanunclassified