2017
DOI: 10.21082/jpasca.v9n2.2012.70-76
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Formulasi Pembuatan Flake Berbasis Talas Untuk Makanan Sarapan (Breakfast Meal) Energi Tinggi Dengan Metode Oven

Abstract: dicampur dengan buah sebagai sumber serat dan vitamin. Pemilihan bahan untuk formulasi campuran (komposit) merupakan hal penting untuk dapat menghasilkan produk yang baik. Talas, kacang hijau dan pisang merupakan kombinasi yang baik untuk bahan pembuatan sereal sarapan. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan breakfast meal berbasis talas, kacang hijau dan pisang dengan energi tidak kurang dari 300 kkal yang disukai. Formulasi dilakukan secara bertahap, meliputi formulasi tepung komposit dilanjutkan dengan… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
2
0
7

Year Published

2017
2017
2024
2024

Publication Types

Select...
7
2

Relationship

0
9

Authors

Journals

citations
Cited by 15 publications
(9 citation statements)
references
References 8 publications
0
2
0
7
Order By: Relevance
“…Flakes merupakan jenis makanan sereal yang disajikan sebagai menu sarapan pagi (Nurhidayanti & Dewi, 2017). Pada umumnya flakes ini dihidangkan dengan menambahkan susu sehingga kaya akan kandungan gizi dalam sarapan sereal berupa flakes menjadi lengkap (Sukasih & Setyadjit, 2017).…”
Section: Workhopunclassified
“…Flakes merupakan jenis makanan sereal yang disajikan sebagai menu sarapan pagi (Nurhidayanti & Dewi, 2017). Pada umumnya flakes ini dihidangkan dengan menambahkan susu sehingga kaya akan kandungan gizi dalam sarapan sereal berupa flakes menjadi lengkap (Sukasih & Setyadjit, 2017).…”
Section: Workhopunclassified
“…Salah satu produk pangan fungsional yang berkembang pesat di Indonesia adalah sereal dari kacangkacangan dengan klaim tinggi serat (Kusumastuty et al, 2016). Penelitian pengembangan sereal yang telah dilakukan, diantaranya sereal sorgum (Hendartina 2010), sereal bekatul (Felicia, 2006), dan sereal talas (Sukasih dan Setyadjit, 2012). Pemanfaatan kacang tunggak dalam pengolahan pangan diantaranya yaitu sebagai bahan pembuatan keju nabati (Fitriana, 2015), yoghurt (Yana dan Kusnadi, 2015) dan snackbar (Rahardjo et al, 2019).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…That was because the mineral content found in Moringa leaves [8]. Moringa leaves had calcium of 440 mg g -1 and potassium of 259 mg g -1 [9]. It also had magnesium, phosphorus, and sodium of 8.79 g kg -1 ; 3.70 g kg -1 and 0.6 g kg -1 , respectively [10].…”
Section: Ash Contentmentioning
confidence: 99%