2021
DOI: 10.25077/jikesi.v1i3.111
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Gambaran Komplikasi Otitis Media Supuratif Kronis Tipe Bahaya di RSUP Dr. M. Djamil Padang Tahun 2017-2019

Abstract: Background. Atticoantral type of Chronic Suppurative Otitis Media (CSOM) becomes a major health problem in developing countries. This condition has potential to be hard becaused complications that occur. Objective. This objectives of this study was to decribe atticoantral type complications CSOM at Dr M Djamil Hospital Padang years 2017-2019. Methode: This was a descriptive study using secondary data from medical record of patients diagnosed with atticoantral type CSOM at Dr M Djamil Hospital Padang periode 20… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 13 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…9 Pada penelitian terdahulu didapatkan perbedaan angka mortalitas OMSK dengan komplikasi intrakranial dan ekstrakranial secara berututan yaitu sebesar 9,1% dan 0,0%. 10 Hal tersebut mendorong peneliti untuk mengetahui prognosis pascaoperasi telinga tengah pada OMSK dengan komplikasi intrakranial dibandingkan dengan ekstrakranial. Prognosis pasca operasi diukur melalui MERI.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…9 Pada penelitian terdahulu didapatkan perbedaan angka mortalitas OMSK dengan komplikasi intrakranial dan ekstrakranial secara berututan yaitu sebesar 9,1% dan 0,0%. 10 Hal tersebut mendorong peneliti untuk mengetahui prognosis pascaoperasi telinga tengah pada OMSK dengan komplikasi intrakranial dibandingkan dengan ekstrakranial. Prognosis pasca operasi diukur melalui MERI.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…13 Skor MERI yang didasarkan pada poin-poin tersebut akan dijumlahkan. Total skor MERI bervariasi dari 0 hingga 15 dan dikelompokkan menjadi normal (0), ringan (1-3), sedang (4-7) dan berat (8)(9)(10)(11)(12)(13)(14)(15). 7,8 Pada beberapa literatur skor MERI diklasifikasikan menjadi ringan (1-3) dan berat (≥ 7) saja.…”
Section: Original Articleunclassified