2016
DOI: 10.32694/01060
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Gelar Adat di Kerinci Ditinjau dari Ilmu Sosial

Abstract: Bangsa Indonesia adalah bangsa yang majemuk, hal ini ditandai dengan budayanya yang multikulturalisme; memiliki budaya, adat dan suku yang sangat banyak dan beragam, seperti: Budaya/Adat Bali yang mendiami Pulau Bali, Budaya/Adat Jawa yang mendiami Pulau Jawa, Budaya/Adat Sasak yang mendiami Pulau Lombok. Demikian pula halnya salah satu budaya/adat yang mendiami Pulau Sumatera yaitu Budaya/Adat Kerinci yang ada di Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi. Dalam tulisan ini khusus mengenai adat, dalam adat Kerinci terd… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
2
0
2

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
2
0
2
Order By: Relevance
“…Ketiga, al-S}airurah (kondisi menjadi, das warden, becoming). Ia menyatakan, "Ketiga kata kerja (istilah) itu selalu menjadi pusat pembahasan dalam filsafat dan landasan inti bagi semua pembahasan teologis (Tuhan), naturalistik (alam), dan antropologis (manusia), dengan memandang bahwa kaynunah atau being adalah awal dari sesuatu yang ada, sairurah (proses) adalah gerak perjalanan masa, dan s}airurah (menjadi) adalah sesuatu yang menjadi tujuan bagi keberadaan pertama setelah melalui fase berproses" (Arzam, 2014;A. Aziz, 2016).…”
Section: Alunclassified
“…Ketiga, al-S}airurah (kondisi menjadi, das warden, becoming). Ia menyatakan, "Ketiga kata kerja (istilah) itu selalu menjadi pusat pembahasan dalam filsafat dan landasan inti bagi semua pembahasan teologis (Tuhan), naturalistik (alam), dan antropologis (manusia), dengan memandang bahwa kaynunah atau being adalah awal dari sesuatu yang ada, sairurah (proses) adalah gerak perjalanan masa, dan s}airurah (menjadi) adalah sesuatu yang menjadi tujuan bagi keberadaan pertama setelah melalui fase berproses" (Arzam, 2014;A. Aziz, 2016).…”
Section: Alunclassified
“…Buffalo is used to get the title of the highest customary holder, namely the title of Sko Depati. If someone is to be crowned as Sko Depati, that person must offer 100 bags of rice and a buffalo (Arzam 2016). This can also be seen in the ceremony of giving surnames to women in the Mandailing tribal community in North Sumatra.…”
Section: Diversity Of Animals Used In Begawi Ceremonymentioning
confidence: 99%
“…Di Kota Sungai Penuh syarat administrasi surat pengantar nikah yang diminta di kantor Kepala Desa adalah fotokopi KTP, fotokopi KK, dan juga surat persetujuan tengganai. Tengganai adalah seorang anak jantan yang dihormati serta dituakan dalam suatu keluarga (Arzam, 2016). Surat persetujuan tengganai merupakan syarat mutlak yang harus dipenuhi oleh pasangan yang ingin menikah di Kota Sungai Penuh.…”
Section: Syarat Administrasi Surat Pengantar Nikah DI Kota Sungai Penuhunclassified