Salah satu tujuan mahasiswa setelah lulus kuliah adalah bekerja. Persaingan dalam mencari kerja dapat menimbulkan kecemasan bagi mahasiswa. Untuk itu diperlukan upaya untuk menurunkan rasa cemas yang dialami mahasiswa dengan regulasi diri dan grit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan regulasi diri dan grit dengan kecemasan menghadapi dunia kerja pada mahasiswa tingkat akhir Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 80 mahasiswa tingkat akhir Psikologi UNS yang terdiri angkatan 2015-2017 dengan teknik pengambilan sampel <em>proportioned stratified random sampling</em>. Instrument dalam penelitian ini adalah skala kecemasan menghadapi dunia kerja (α=0,922), skala regulasi diri (α=0,879), dan skala grit (α=0,899). Hasil analisis regresi linier berganda menunjukkan nilai p=0,000 (p < 0,05) dengan nilai F<sub>hitung</sub>=16,705 > F<sub>tabel</sub>=3,12 dan nilai R=0,550 yang berarti secara bersama-sama (simultan) berhubungan dengan kecemasan menghadapi dunia kerja pada mahasiswa tingkat akhir dengan tingkat sedang. Hasil analisis korelasi parsial menunjukkan terdapat hubungan negatif signifikan antara regulasi diri dengan kecemasan menghadapi dunia kerja (p=0,005 < 0,05; r=0,312) dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara grit dengan kecemasan menghadapi dunia kerja (p=0,318 > 0,05; r=-0,114).