1970
DOI: 10.24090/mnh.v9i1.516
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Hisab Rukyat Islam Kejawen (Studi atas Metode Hisab Rukyah Sistem Aboge )

Abstract: Di Indonesia banyak mazhab dalam penentuan awal puasa Ramadan dan hari raya. Di antaranya adalah mazhab Islam kejawen yang ketika berhari raya sering berbeda dengan Pemerintah. Dalam mazhab Islam kejawen, terdapat dua sistem penentuan puasa Ramadan dan hari raya yang sampai sekarang masih berlaku, yakni sistem Asapon dan sistem Aboge. Sistem Aboge yang sebenarnya secara hisab harus sudah dinasakh oleh sistem Asapon, ternyata masih tetap dipegangi oleh masyarakat Islam kejawen. Dalam diskursus hisab rukyah, pem… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2
1

Citation Types

0
6
0
12

Year Published

2018
2018
2023
2023

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 11 publications
(18 citation statements)
references
References 0 publications
0
6
0
12
Order By: Relevance
“…Islam dan Kejawen hampir tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lainnya, Kejawen menjadi suatu warna baru yang berkembang di tanah jawa. Walisanga memiliki andil yang sangat besar dalam penyebaran Islam di Tanah Jawa (Izzuddin, 2015).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Islam dan Kejawen hampir tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lainnya, Kejawen menjadi suatu warna baru yang berkembang di tanah jawa. Walisanga memiliki andil yang sangat besar dalam penyebaran Islam di Tanah Jawa (Izzuddin, 2015).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…48 Namun dalam wacana historitas hisab rukyat Islam, tokoh yang pertama kali melakukan kritik tajam terhadap teori Geosentris adalah al-Biruni, menurutnya tidak masuk akal karena langit yang begitu besar dan luas dengan bintang-bintangnya dinyatakan mengelilingi Bumi sebagai pusat tata surya. 49 Di indonesia, perkembangan hisab rukyat tidak lepas dari adanya jaringan ulama yang melakukan rihlah ilmiah dan menjadikan haramain (Makkah dan Madinah) sebagai pusat studi dan tumpuan rihlah ilmiah. Sehingga tampak pemikiran hisab dan rukyat di Indonesia tidak terlepas dari adanya jaringan ulama ke Timur tengah.…”
Section: Hisab Dan Rukyat Pada Masa Pertengahan (Abad Ke-14 Sampai Abad Ke-18)unclassified
“…Hisab ini dilakukan hanya dengan cara penambahan, pengurangan, perkalian dan pembagian tanpa menggunakan ilmu ukur segitiga bola (spherical trigonometri). 63 2) Hisab hakiki tahkiki Merupakan sistem perhitungan hisab rukyat yang memiliki akurasi tinggi namun klasik. 64 Hisab metode ini dicangkok dari kitab al-Mathla' al-Said Rushd al-Jadid yang berakar dari sistem astronomi serta matematika modern yang asal muasalnya dari sistem hisab astronom-astronom Muslim tempo dulu dan telah dikembangkan oleh astronom-astronom modern Barat berdasarkan penelitian baru.…”
Section: Hisab Dan Rukyat Pada Masa Modern (Abad Ke-19 Sampai Sekarang)unclassified
“…So, they conclude that the determination of the beginning of the Hijri month can also be done using the Hisab or calculation method. Ahmad Izzuddin, Fiqih Hisab Rukyat;Menyatukan NU Dan Muhammadiyah Dalam Penentuan Awal Ramadan, Idul Fitri, Dan Idul Adha (Jakarta: Erlangga, 2007).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%