Background: Women working is no longer a rare thing because of the era progresses. For a woman, it is very important to balance her life at work and at home because a balanced work life allows working women to maximize their potential, considering the importance of work life balance for working women. Objective: This research aims to determine work life balance in working women in terms of psychological well-being and family supportive supervision behavior. Method: The data collection method in this research uses three scales, namely the Work life balance scake, Psychological well being scale, and Family support supervision behaviors scale. Data analysis this research uses regression analysis. Results: The results show that psychological well being and family supportive supervision behaviors influence work life balance in women who work either together or separately for the two psychological well being and family supportive variables. Conclusion: The work life balance felt by working women occurs when working women feel psychological well being and family supportive supervision behaviors in the work and family environment.
Abstrak
Latar Belakang: Perempuan bekerja bukan lagi hal yang langka seiring dengan kemajuan jaman. Bagi seorang perempuan, sangat penting untuk menyeimbangkan kehidupannya di tempat kerja dan di rumah karena kehidupan kerja yang seimbang memungkinkan perempuan bekerja untuk memaksimalkan potensi yang dimilikinya, mengingat pentingnya keseimbangan kehidupan kerja bagi perempuan bekerja. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keseimbangan kehidupan kerja pada wanita bekerja ditinjau dari kesejahteraan psikologis dan perilaku supervisi suportif keluarga. Metode: Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tiga skala, yaitu skala Work life balance, skala Psychological wellbeing, dan skala Family support supervision behaviors. Analisis data penelitian ini menggunakan analisis regresi. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku kesejahteraan psikologis dan pengawasan suportif keluarga berpengaruh terhadap keseimbangan kehidupan kerja pada wanita yang bekerja baik secara bersama-sama maupun terpisah untuk kedua variabel kesejahteraan psikologis dan dukungan keluarga. Simpulan: Keseimbangan kehidupan kerja yang dirasakan wanita bekerja terjadi ketika wanita bekerja merasakan kesejahteraan psikologis dan perilaku pengawasan yang suportif dari keluarga di lingkungan kerja dan keluarga.