2021
DOI: 10.52299/jks.v12i2.86
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Hubungan Kenaikan Berat Badan Dengan Lama Pemakaian Kb Suntik 3 Bulan Pada Pus Di Desa Jatijajar Rw 01 Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang

Abstract: Menurut UU No.10 tahun 1992 Keluarga berencana adalah upaya peningkatan kepedulian dan peran serta masyarakat melalui pendewasaan usia perkawinan, pengaturan kelahiran, pembinaan ketabahan keluarga, peningkatan kesejahteraan keluarga untuk mewujudkan keluarga kecil, bahagia, dan sejahtera. Pengguna KB di Desa Jatijajar RW 01 Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang sebanyak 148 jiwa terdiri atas IUD 8 jiwa, MOP 0 jiwa, MOW 2 jiwa, implant 1 jiwa, suntik 1 bulan 38 jiwa, suntik 3 bulan 89 jiwa, pil 4 jiwa, kondom 5 … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…(2021) didapatkan adanya hubungan lama pemakaian KB suntik 3 bulan dengan kejadian kenaikan berat badan pada PUS (Pasangan Usia Subur) di Desa Jati Jajar RW 01 Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang, dengan p-value 0,014 dimana ibu yang menggunakan KB suntik 3 bulan lebih dari 1 tahun mengalami kenaikan berat badan. 11 Hasil stui di pei ndahui lui an yang sui dah pei nui lis lakui kan yaitui dei ngan wawancara awal yang dilakui kan pada 10 orang ibui yang mei nggui nakan kontrasei psi KB sui ntik di Pui skei smas Cui rui g Dei sa Cui rui g tahui n 2022. Hasil yang didapatkan 8 dari 10 orang ibui mei nyatakan mei ngalami kei naikan bei rat badan dan mei ngalami kei naikan tei kanan darah tinggi yang diakibatkan olei h ei fei k samping dari kontrasei psi KB sui ntik tei rsei bui t, tei rmasui k jui ga pada ibui yang mei nggui nakan KB sui ntik 3 bui lan mei ngatakan nafsui makan mei ningkat, mui al, kei pala pui sing dan bei rkui nang-kui nang, sei tei lah pei makaian KB sui ntik ini dan rata-rata dialami lei bih dari 12 bui lan bei rdasarkan hasil dari wawancara awal.…”
Section: Simfisis Jurnal Kebidanan Indonesiaunclassified
“…(2021) didapatkan adanya hubungan lama pemakaian KB suntik 3 bulan dengan kejadian kenaikan berat badan pada PUS (Pasangan Usia Subur) di Desa Jati Jajar RW 01 Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang, dengan p-value 0,014 dimana ibu yang menggunakan KB suntik 3 bulan lebih dari 1 tahun mengalami kenaikan berat badan. 11 Hasil stui di pei ndahui lui an yang sui dah pei nui lis lakui kan yaitui dei ngan wawancara awal yang dilakui kan pada 10 orang ibui yang mei nggui nakan kontrasei psi KB sui ntik di Pui skei smas Cui rui g Dei sa Cui rui g tahui n 2022. Hasil yang didapatkan 8 dari 10 orang ibui mei nyatakan mei ngalami kei naikan bei rat badan dan mei ngalami kei naikan tei kanan darah tinggi yang diakibatkan olei h ei fei k samping dari kontrasei psi KB sui ntik tei rsei bui t, tei rmasui k jui ga pada ibui yang mei nggui nakan KB sui ntik 3 bui lan mei ngatakan nafsui makan mei ningkat, mui al, kei pala pui sing dan bei rkui nang-kui nang, sei tei lah pei makaian KB sui ntik ini dan rata-rata dialami lei bih dari 12 bui lan bei rdasarkan hasil dari wawancara awal.…”
Section: Simfisis Jurnal Kebidanan Indonesiaunclassified
“…Hasil penelitian yang dilakukan di Indonesia juga menunjukkan hal yang sama, diantaranya analisis data SDKI (2017) menunjukkan bahwa terdapat 4,3% akseptor KB di Indonesia yang mengaku mengalami perubahan BB setelah menggunakan KB DPMA. Studi lain yang dilakukan Setiyowati et al (2021) di Kabupaten Semarang menunjukkan terdapat sebanyak 74,5% akseptor KB DMPA yang mengalami peningkatan BB. Perubahan berat badan pada akseptor KB bukan hanya dipengaruhi oleh efek samping DMPA, tetapi dipengaruhi juga oleh beberapa faktor seperti lama penggunaan kontrasepsi, dimana pada penelitian ini akseptor yang menggunakan KB DMPA selama lebih dari 2 tahun mengalami peningkatan BB (> 2 kg) sekitar 39,5%.…”
Section: Pembahasan Perubahan Berat Badanunclassified