2018
DOI: 10.24895/sng.2017.2-0.420
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Identifikasi Areal Bekas Kebakaran Hutan Dan Lahan Menggunakan Analisis Semi Otomatis Citra Satelit Landsat

Abstract: ABSTRAKKebakaran hutan dan lahan yang terjadi pada tahun 2015 merupakan salah satu kebakaran terbesar di Indonesia pasca kebakaran pada tahun 1997/1998. Selama kejadian puncak pada tahun 2015 telah mengakibatkan kerugian finansial hingga Rp 221 triliun atau setara 16,1 miliar dolar AS (The World Bank, 2016). Dampak kebakaran telah menimbulkan potensi kerugian yang tidak bisa dihitung secara finansial berupa hilangnya keanekaragaman hayati, rusaknya habitat hidup satwa liar, dan perubahan ekosistem dan lingkun… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2
1

Citation Types

0
4
0
3

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
4
3

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 11 publications
(7 citation statements)
references
References 2 publications
0
4
0
3
Order By: Relevance
“…Hotspot yang digunakan pada penelitian ini memiliki selang kepercayaan ≥80% atau masuk kategori kelas tinggi (Giglio 2015). Semakin tinggi selang kepercayaan, maka semakin tinggi juga potensi bahwa hotspot tersebut di lapangan merupakan kebakaran hutan dan lahan yang benar-benar terjadi (Endrawati 2016).…”
Section: Hasil Dan Pembahasan Distribusi Sebaran Hotspot DI Kabupaten...unclassified
See 1 more Smart Citation
“…Hotspot yang digunakan pada penelitian ini memiliki selang kepercayaan ≥80% atau masuk kategori kelas tinggi (Giglio 2015). Semakin tinggi selang kepercayaan, maka semakin tinggi juga potensi bahwa hotspot tersebut di lapangan merupakan kebakaran hutan dan lahan yang benar-benar terjadi (Endrawati 2016).…”
Section: Hasil Dan Pembahasan Distribusi Sebaran Hotspot DI Kabupaten...unclassified
“…Pada tahun 2019 jumlah hotspot sebanyak 164 titik (Gambar 3). Semakin tinggi angka hotspot maka kemungkinan adanya bekas area yang terbakar semakin tinggi pula, sehingga hotspot dapat digunakan untuk identifikasi awal kejadian kebakaran hutan dan lahan (Endrawati 2016).…”
Section: Hasil Dan Pembahasan Distribusi Sebaran Hotspot DI Kabupaten...unclassified
“…Dampak dari kebakaran hutan dan lahan terhadap kehidupan manusia dan lingkungan sekitarnya adalah terjadinya penurunan kualitas lingkungan, dan berpengaruh terhadap kehidupan sosial, budaya dan ekonomi masyarakat (Jawad et al, 2015). Kebakaran ini juga berpengaruh terhadap kehidupan flora dan fauna, seperti terjadinya penurunan keanekaragaman hayati, dan terjadi kerusakan pada lingkungan flora dan fauna (Endrawati et al, 2018). Dampak lainnya adalah terhadap tanah, antara lain kemampuan untuk menyimpan air tanah, bahan organik pada tanah, pH tanah, dan kejenuhan basa (Murtinah et al, 2017;Rauf, 2016;Arisanty et al, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Figure 2 is the map of forest/land fire areas from the Directorate General of Forestry Planning and Environmental Management of the Ministry of Environment and Forestry, which shows the distribution of forest/land fires in Indonesia in 2019. The largest area of forest/land fires in Indonesia in 2019 was in South Sumatera Province, 41% occurred on peatlands and the rest on mineral soils [7]. In general, the island of Sumatera is one of the islands in Indonesia with a moderate to very high level of vulnerability to forest/land fires.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%