Identifikasi Bakteri Pada 3 Permukaan Dental Unit (Bowl Rinse, Dental Chair, Instrument Table) Di RSGM Universitas Baiturrahmah Tahun 2018

Abstract

Penyakit infeksi masih merupakan penyebab utama tingginya angka kesakitan dan kematian di dunia. Salah satu jenis infeksi adalah infeksi nosokomial. Infeksi ini menyebabkan 1,4 juta kematian setiap hari di seluruh dunia. Infeksi nosokomial itu sendiri dapat diartikan sebagai infeksi yang diperoleh seseorang selama berada di rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bakteri yang terdapat pada permukaan dental unit yang diduga sering berkontaminasi dengan pasien di RSGM Baiturrahmah. Penelitian ini dilakukan di RSGM Baiturrahmah yang kemudian diidentifikasi di Laboratorium Mikrobiologi RSI Siti Rahmah dengan melakukan tiga usapan pada permukaan dental unit yang sering berkontak dengan pasien dan operator yaitu bowl rinse, instrumen table dan dental chair. Sampel di dapatkan sebanyak 17, pengambilan sampel menggunakan metode acak sederhana. Hasil penelitian ditemukan bahwa terdapat 4 jenis bakteri Gram positif yaitu Staphylococcus epidermidis Sp, Staphylococcus aureus Sp, Bacillus Sp, Dipteroid basil Sp dan 1 Bakteri Gram negatif yaitu Pseudomonas Sp. Kesimpulan penelitian, bakteri yang paling banyak ditemukan pada permukaan dental unit yaitu bakteri Gram positif.

Efektivitas Alat Extraoral Suction Unit pada Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut

“…Penelitian sebelumnya menyatakan bahwa permukaan meja kerja, alat kerja dan bowl rinse ditemukan 4 jenis bakteri gram positif yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan (Sachwiver, Surya and Elianora, 2019)…”

Formulation of Lahuna Leave (Eupatorium odoratum) and Sirih Leave Extract (Piper betle L.) as Antiseptic Liquid Soap

“…Today, diseases caused by infectious microorganisms such as viruses and bacteria are increasing. Infectious diseases are still the main cause of high morbidity and mortality in the world (Sachwiver, Surya, & Elianora, 2018). The types of bacteria that most often infect humans are Staphylococcus aureus Sp (Rizky et al, 2021) and Escherichia coli (Rizky, Agrijanti, & Inayati, 2019).…”