ABSTRAKUntuk menghasilkan tanaman tomat yang berkualitas, diperlukan pemeliharaan tanaman tomat yang baik. Sistem penyiraman yang selama ini digunakan yaitu dengan cara manual. Dalam penelitian ini penulis menggunakan prototype greenhouse sebagai media tanaman tomat. Dalam penyiraman tanaman tomat, penulis membuat alat yang dapat menyiram tanaman tomat secara otomatis dengan menggunakan Wemos D1 R1. Hasil pengujian motor penyiraman otomatis bekerja apabila kelembaban tanah kurang dari 80%. Hasil pengujian sistem penyiraman sesuai dengan yang diinginkan dengan tingkat akurasi keberhasilan 100%. Kualitas buah tomat dalam greenhouse lebih bagus dengan jumlah 3 sampai 5 buah perpohon, sedangkan di luar greenhouse kualitas buah tomat kurang bagus dengan jumlah 10 sampai 15 buah perpohon.Kata kunci: Prototype Greenhouse, Penyiraman Otomatis, Tanaman Tomat, Wemos D1 R1. ABSTRACTTo produce quality tomato plants, it is necessary to maintain good tomato plants. The watering system that has been used so far is the manual method. In this study, the authors used a prototype greenhouse as a medium for growing tomatoes. In watering tomato plants, the author makes a tool that can water tomato plants automatically using Wemos D1 R1. The test results of the automatic watering motor work when the soil moisture is less than 80%. The results of testing the watering system are as desired with a 100% success rate of accuracy. The quality of tomatoes in the greenhouse is better with an amount of 3 to 5 fruit per tree, while outside the greenhouse the quality of tomatoes is less good with an amount of 10 to 15 fruits per tree.Keywords: Prototype Greenhouse, Automatic Watering, Tomato Plant, Wemos D1 R1.