Al-Qur’an adalah salah satu mu’jizat yang kekal hingga hari kiamat dan dijaga keasliannya. Ruang lingkup program Al-Qur’an meliputi membaca, menulis, dan menghafal yang bertujuan untuk mengembangkan serta meningkatkan kemampuan dalam menguasai bacaan dan hafalannya agar dapat mendukung pelaksanaan ibadah mahdhoh, terutama dalam ayat yang dibacakan dalam sholat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan evaluasi pengelolaan pembelajaran Al-Qur’an dalam penguatan hafalan dan bacaan siswa yang meliputi pengelolaan pembelajaran Al-Qur’an, konsep evaluasi pembelajaran Al-Qur’an, dan model atau metode evaluasi pembelajaran Al-Qur’an. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi aktif, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) pengelolaan pembelajaran tahfizh dan iqra’ yang dilakukan sudah efektif dan efisien, hal itu terlihat dari jadwal kegiatan siswa yang sering berinteraksi dengan Al-Qur’an, (2) metode pembelajaran tahfizh dan tahsin mengguanakan metode Muri-Q dan metode iqra’, (3) konsep evaluasi yang digunakan sangat sederhana, efektif dan efesien, dimana perkembangan hafalan dan bacaan siswa akan terus terawasi, (4) model evaluasi yang digunakan adalah model evaluasi CIPP (contexs, input, process, product), (5) hasil evaluasi contexs menunjukan bahwa tujuan yang telah ditentukan oleh sekolah secara umum bisa dicapai.