Penelitian ini membahas pentingnya pengelolaan sampah dalam menjaga keseimbangan antara lingkungan dan kepadatan penduduk di perkotaan. Sampah merupakan masalah yang memerlukan perhatian serius dari pemerintah dan masyarakat. Pemerintah Kota Magelang telah menghadapi kendala terkait ruang penampungan sampah dan jarak antara TPS dan TPA. Untuk mengatasi ini, dibuatlah sistem monitoring volume sampah sebagai platform efisien untuk mengumpulkan dan memantau data volume sampah yang masuk ke TPA. Pendekatan SDLC dengan model Waterfall digunakan dalam pengembangan website ini. Data volume sampah diperoleh melalui wawancara, observasi lapangan, dan data deret waktu. Website ini dibuat menggunakan perangkat lunak seperti Visual Studio Code, Database, Bootstrap, dan Font Awesome untuk tampilan yang menarik dan responsif. Implementasi Sistem Informasi Pengelolaan Data Volume Sampah di TPSA Banyuurip membantu petugas dalam mencatat jumlah sampah dan memperbarui data dari TPS, Armada, dan Supir. Uji pengguna dilakukan untuk meningkatkan antarmuka dan pengalaman pengguna. Dengan pengelolaan sampah yang terus ditingkatkan, diharapkan tercipta kebersihan dan keberlanjutan lingkungan yang baik.