2016
DOI: 10.26532/sainsmed.v6i2.606
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

India Ink Staining, a Rapid and Affordable Test for Diagnosis of Cryptococcal Meningitis

Abstract: Cryptococcal meningitis incidence has increased along with an increase in incidence of HIV-AIDS. This infection causes increased morbidity and mortality in patients with HIV-AIDS. A rapid diagnosis plays an important role to ensure a prompt therapy of the disease. The cryptococcal polysaccharide antigen test for diagnosis of meningitis is rapid but relatively expensive while culture is time consuming. A 47-year man was admitted to hospital with a headache, fever, nausea, and vomiting and a HIV history … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2021
2021
2021
2021

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…6 Penelitian yang dilakukan oleh Masfiyah, dkk tahun 2013 di RSUP dr. Kariadi Semarang dengan umur sampel rerata yaitu 39,59 ± 15,7 tahun, dimana sistem imun berada dalam puncak kematangannya. 7 Mayoritas pasien meningitis yang dirawat di RSUP Sanglah berjenis kelamin lakilaki dengan rasio perbandingan laki-laki dan perempuan adalah 74,3% dan 25,7%. Penelitian yang dilakukan oleh Zeina, 2009 pasien meningitis sebanyak 55 orang laki-laki dan perempuan sebanyak 38 orang.…”
Section: Bahan Dan Metodeunclassified
“…6 Penelitian yang dilakukan oleh Masfiyah, dkk tahun 2013 di RSUP dr. Kariadi Semarang dengan umur sampel rerata yaitu 39,59 ± 15,7 tahun, dimana sistem imun berada dalam puncak kematangannya. 7 Mayoritas pasien meningitis yang dirawat di RSUP Sanglah berjenis kelamin lakilaki dengan rasio perbandingan laki-laki dan perempuan adalah 74,3% dan 25,7%. Penelitian yang dilakukan oleh Zeina, 2009 pasien meningitis sebanyak 55 orang laki-laki dan perempuan sebanyak 38 orang.…”
Section: Bahan Dan Metodeunclassified