2021
DOI: 10.31539/jks.v4i2.1964
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Intervensi Pencegahan Bullying pada Anak Berbasis Sekolah

Abstract: This study aims to review or review the literature related to school-based bullying prevention interventions in children. Methods This research was conducted using a literature review method. Articles were identified using an electronic database, including PubMed, Science Direct, DOAJ, and ERIC, using keywords to answer research questions formulated using the PICOS method. The results showed that five articles were selected from 40 reports that matched the eligibility criteria. Based on the analysis results, t… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(3 citation statements)
references
References 5 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Sesuai dengan hasil analisa (Suci, Ramdhanie, & Mediani, 2021) tentang intervensi sekolah untuk mencegah bullying di sekolah, menyimpulkan jika program pencegahan itu efektif untuk mencegah bullying. Program itu ditawarkan berupa pendidikan kesehatan dengan melalui pemasukan pendidikan kesehatan dalam kurikulum serta melalui aktivitas ekstrakurikuler ataupun melalui pelatihan secara langsung di sekolah.…”
Section: Intervensi Keperawatan Melalui Pendidikan Kesehatanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Sesuai dengan hasil analisa (Suci, Ramdhanie, & Mediani, 2021) tentang intervensi sekolah untuk mencegah bullying di sekolah, menyimpulkan jika program pencegahan itu efektif untuk mencegah bullying. Program itu ditawarkan berupa pendidikan kesehatan dengan melalui pemasukan pendidikan kesehatan dalam kurikulum serta melalui aktivitas ekstrakurikuler ataupun melalui pelatihan secara langsung di sekolah.…”
Section: Intervensi Keperawatan Melalui Pendidikan Kesehatanunclassified
“…Kondisi ini bisa menyebabkan depresi jika dibiarkan serta tidak diantisipasi (Sudirman, 2021). Korban intimidasi di lingkungan sekolah berpotensi mengalami berbagai masalah kesehatan mental seperti perasaan rendah diri, suasana hati yang murung, kekhawatiran yang berlebihan, pemikiran mengenai mengakhiri hidup, gangguan fisik yang berhubungan dengan stres, serta penurunan kinerja akademik (Suci et al, 2021) Untuk mencegah dampak yang lebih serius terhadap kesehatan fisik dan mental akibat perilaku bullying, perawatan menjadi sangat penting dengan menyediakan layanan kesehatan serta upaya peningkatan kesehatan di masyarakat. Perawat bisa memainkan peran penting sebagai pengajar dan pembela bagi anak-anak, orang tua, guru, serta masyarakat yang terlibat dalam tindakan bullying.…”
unclassified
“…Trauma yang didapatkan dapat mempengaruhi terutama lingkungan sekolahnya sehingga korban mengalami tingkat prestasi akademik yang turun sampai putus sekolah serta dampak terburuknya yaitu anak mengalami tingkat depresi yang tinggi, kecemasan bahkan bunuh diri. Jika dilihat secara fisik, dampak dari korban bullying yaitu cedera fisik dan mengalami beberapa penyakit seksual seperti HIV (Suci et al, 2021;Darmayanti et al, 2019). Permasalahan ini tentu memerlukan penanganan yang menyeluruh dan terintegrasi dengan melibatkan semua unsur (Sartika et al, 2021;Wijayanto & Hidayati, 2021).…”
unclassified