2016
DOI: 10.17146/jstni.2016.17.2.2696
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

KANDUNGAN 226Ra, 210Pb, 210Po DAN 40K PADA BEBERAPA TEMBAKAU ROKOK DI INDONESIA

Abstract: Kandungan 226Ra, 210Pb, 210Po dan 40K pada beberapa tembakau rokok di Indonesia.  Pada penelitian ini telah dilakukan pengukuran radionuklida alam 226Ra, 210Pb, 210Po dan 40K yang terkandung didalam tembakau rokok, tujuannya untuk memperkirakan dosis efektif yang diterima oleh orang yang menghisap asap rokok.  Sampel tembakau yang telah diukur meliputi 14 merek rokok yang umum dijual dan dikonsumsi di Indonesia.  Konsentrasi 226Ra, 210Pb dan 40K diukur menggunakan spektrometri sinar γ, didapat konsentrasi 226R… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Dari hasil pengukuran didapatkan konsentrasi 210 Pb rata-rata 3,968 ± 1,042 Bq/kg dan konsentrasi 40 K rata-rata 11,75 ± 1,782 Bq/kg serta rata-rata dosis efektif 29,42 ± 7,772 µSv/tahun. Sukmabuana (2016) telah melakukan penelitian tentang kandungan 226 Ra, 210 Pb, 210 Po dan 40 K pada tembakau dari beberapa merek rokok yang dipasarkan di Bandung Jawa Barat menggunakan spektrometer gamma. Konsentrasi radionuklida tertinggi yang terukur pada tembakau rokok ialah 40 K dengan konsentrasi 26,50 Bq/kg.…”
Section: Iunclassified
“…Dari hasil pengukuran didapatkan konsentrasi 210 Pb rata-rata 3,968 ± 1,042 Bq/kg dan konsentrasi 40 K rata-rata 11,75 ± 1,782 Bq/kg serta rata-rata dosis efektif 29,42 ± 7,772 µSv/tahun. Sukmabuana (2016) telah melakukan penelitian tentang kandungan 226 Ra, 210 Pb, 210 Po dan 40 K pada tembakau dari beberapa merek rokok yang dipasarkan di Bandung Jawa Barat menggunakan spektrometer gamma. Konsentrasi radionuklida tertinggi yang terukur pada tembakau rokok ialah 40 K dengan konsentrasi 26,50 Bq/kg.…”
Section: Iunclassified