Apoteker merupakan salah satu tenaga kesehatan yang berperan dalam memberikan informasi terkait penjelasan cara penggunaan sediaan inhaler kepada pasien asma. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pemberian edukasi video cara penggunaan beberapa jenis inhaler (MDI, MDI dengan spacer, Diskus®, dan Tubuhaler® yang diberikan kepada mahasiswa apoteker. Penelitian ini merupakan penelitian pre-post design (eksperimental). Pengambilan sampel dilakukan dengan metode non random sampling yang menggunakan teknik purposive. Uji normalitas menggunakan Shapiro-Wilk dan dilanjutkan. Dari hasil data yang diperoleh, masing-masing penilaian secara verbal (yang dijelaskan oleh subjek) dan penilaian secara motorik (yang diperagakan oleh subjek) dilihat dari pre- dan post-intervensi. Membandingkan kelengkapan penjelasan baik secara verbal dan motorik, menunjukkan perbedaan bermakna dibandingkan dengan sebelum diedukasi, dengan nilai P untuk MDI (P(0,000)≤0,05), MDI dengan spacer (P(0,000)≤0,05). Diskus® (P(0,000)≤0,05), dan Turbuhaler® (P(0,000)≤0,05). Oleh karena itu edukasi video terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan mahasiswa apoteker untuk menjelaskan cara penggunaan inhaler.
Kata kunci: teknik inhaler, asma, mahasiswa apoteker, video edukasi