2022
DOI: 10.46252/jsai-fpik-unipa.2022.vol.6.no.4.200
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Karakteristik Produk Tradisional Ikan Tongkol Asap dari Kabupaten Natuna, Kabupaten Bintan dan Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau

Abstract: Produk tradisional khas dari Kepulauan Riau salah satunya adalah ikan tongkol asap. Produk tersebut tersebar di beberapa kota dan kabupaten di Provinsi Kepulauan Riau. Beberapa daerah yang terkenal memproduksi ikan tongkol asap secara tradisional adalah Kabupaten Natuna, Kabupaten Bintan dan Kota Tanjungpinang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik produk ikan tongkol asap berdasarkan bahan baku jenis ikan yang digunakan, komposisi kimia serta penilaian organoleptiknya. Penelitian dilakukan s… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 7 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Sampel I dan II sesuai dengan SNI 2725:2013 kenampakan terlihat sama bagus dengan standar nilai SNI 2725:2013 yaitu 7, kenampakan ikan asap utuh, warna kurang mengkilap spesifik produk (BSN, 2013). Hal ini didukung juga oleh hasil penelitian Ilhamdy et al, (2022) nilai organolepotik parameter kenampakan ikan asap yang diperoleh dari pulau Jemaja adalah 8.09. Hal ini berbeda pada sampel III dengan nilai organoleptik kenampakan adalah 5.73. rendahnya nilai organolepik tesebut di duga pada saat proses pembersihkan bahan baku daging ikan ada yang tersayat dan pencucian tidak dilakukan dengan air es sehingga memiliki kenampakan yang kurang menarik bagi panelis.…”
Section: A Kenampakanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Sampel I dan II sesuai dengan SNI 2725:2013 kenampakan terlihat sama bagus dengan standar nilai SNI 2725:2013 yaitu 7, kenampakan ikan asap utuh, warna kurang mengkilap spesifik produk (BSN, 2013). Hal ini didukung juga oleh hasil penelitian Ilhamdy et al, (2022) nilai organolepotik parameter kenampakan ikan asap yang diperoleh dari pulau Jemaja adalah 8.09. Hal ini berbeda pada sampel III dengan nilai organoleptik kenampakan adalah 5.73. rendahnya nilai organolepik tesebut di duga pada saat proses pembersihkan bahan baku daging ikan ada yang tersayat dan pencucian tidak dilakukan dengan air es sehingga memiliki kenampakan yang kurang menarik bagi panelis.…”
Section: A Kenampakanunclassified
“…Hal ini berbeda pada sampel III dengan nilai organoleptik kenampakan adalah 5.73. rendahnya nilai organolepik tesebut di duga pada saat proses pembersihkan bahan baku daging ikan ada yang tersayat dan pencucian tidak dilakukan dengan air es sehingga memiliki kenampakan yang kurang menarik bagi panelis. Ilhamdy et al, (2022) mengatakan bahwa Tingkat kesegaran ikan dalam pengolahan juga mempengaruhi kenampakan ikan asap dengan menggunakan metode rantai dingin. Nilai organoleptik kenampakan ikan asap dari pulau Jemaha adalah 8.09. rendah.…”
Section: A Kenampakanunclassified