2020
DOI: 10.31571/sosial.v6i2.1153
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Karakteristik Siswa Putus Sekolah Pada Jenjang Sekolah Menengah Kejuruan (Smk) Di Kota Bekasi

Abstract: Permasalahan siswa putus sekolah merupakan masalah pendidikan nasional yang masih terjadi di Indonesia. Fenomena tingkat siswa putus sekolah pada jenjang Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Bekasi masih terbilang tinggi, hal tersebut dapat dipengaruhi oleh banyak faktor. Adapun tujuan penelitian ini adalah pertama, menganalisis perbandingan siswa putus sekolah dengan siswa yang aktif terhadap faktor demografi, karakteristik sekolah dan sosio ekonomi keluarga. Kedua, menganalisis peluang faktor demografi, k… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
1
0
3

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(4 citation statements)
references
References 12 publications
0
1
0
3
Order By: Relevance
“…Another Indonesian study reported older age as one of predicting factors of dropout (Kusbudiyanto & Munandar, 2020). Possibly those students feel ashamed and are more likely to drop out.…”
Section: Factors Predicting School Dropoutmentioning
confidence: 99%
“…Another Indonesian study reported older age as one of predicting factors of dropout (Kusbudiyanto & Munandar, 2020). Possibly those students feel ashamed and are more likely to drop out.…”
Section: Factors Predicting School Dropoutmentioning
confidence: 99%
“…Freitas (2020) juga melakukan penelitian dengan metode regresi logistik biner, hasil penelitiannya menyatakan karakteristik dominan anak putus sekolah di Provinsi Papua tahun 2018 yaitu anak yang tinggal didaerah perdesaan, memiliki KRT perempuan, memiliki KRT yang bekerja di sektor pertanian, tidak memperoleh Program Indonesia Pintar, serta tinggal di rumah yang tidak layak. Selain itu, Kusbudiyanto & Munandar (2019) melakukan penelitian terkait kejadian putus sekolah jenjang SMK di Kota Bekasi menggunakan uji komparatif dan regresi logistik dengan hasil penelitian yaitu terdapat perbedaan yang signifikan antara siswa putus sekolah dan siswa yang aktif jenjang SMK pada variabel jenis kelamin, jumlah anggota keluarga, usia, jenis sekolah, rasio guru dan murid, jurusan, pendapatan keluarga, pendidikan ibu. Variabel yang berpengaruh signifikan berdasarkan uji regresi logistik yaitu variabel jenis kelamin, jumlah anggota keluarga, usia, jenis sekolah, rasio guru murid, pendapatan keluarga dan pendapatan ibu.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sedangkan jika ditinjau dari jumlah ART, anak yang rumah tangganya beranggotakan lebih dari empat orang memiliki persentase putus sekolah yang lebih tinggi dibanding anak yang rumah tangganya beranggotakan maksimal empat orang, hasil ini selaras dengan teori jika jumlah anggota rumah tangga bertambah maka peluang anak untuk putus sekolah akan semakin tinggi (Kusbudiyanto & Munandar, 2019). Semakin banyak jumlah ART maka tanggungan keluarga dalam hal finansial juga semakin besar sehingga bagi sebagian rumah tangga yang ART-nya besar namun penghasilan KRT-nya kecil akan sulit untuk menyekolahkan anak.…”
Section: Gambaran Umum Kejadian Putus Sekolah DI Provinsi Kepulauan B...unclassified
See 1 more Smart Citation