Arus rabak (rip current) merupakan salah satu penyebab terjadinya kecelakaan pantai, yaitu terseretnya pengunjung ke lepas pantai. Tujuan penelitian ini adalah menentukan karakteristik hidro-oseanografi pembangkit arus rabak, dan identifikasi zona potensi arus rabak di Pantai Sekunyit Bengkulu Selatan. Metode dalam penelitian ini adalah pengukuran secara in situ parameter hidro-oseanografi pembangkit arus rabak dan memetakan zona potensi arus rabak melalui visualisasi foto udara menggunakan drone. Hasil penelitian menunjukan bahwa di Pantai Sekunyit zona potensi sering terjadinya arus rabak berada di sebelah Tenggara, yaitu pada musim barat maupun musim timur. Zona ini memiliki tipe gelombang pecah yaitu tipe plunging, dengan morfologi pantai curam dengan kemiringan 19°. Ketinggian gelombang dan kecepatan arus yang lebih besar dibandingkan zona lain, yaitu rata-rata ketinggian gelombang 0,38 m dan kecepatan arus 0,88 m/s. Oleh sebab itu diharapkan pengunjung dapat lebih berhati-hati jika berada di zona tenggara Pantai Sekunyit, sehingga dapat mengurangi terjadinya kecelakaan pantai.