2019
DOI: 10.32332/adzkiya.v6i2.1281
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Konsep Kepemilikan Harta Perspektif Ekonomi Syari’ah

Abstract: Harta merupakan segala sesuatu yang dimanfaatkan secara legal menurut hukum syara’ (hukum Islam) dan merupakan urat nadi kegiatan ekonomi. Menurut Islam harta pada hakikatnya adalah hak milik Allah. Namun karena Allah telah menyerahkan kekuasaannya atas harta tersebut kepada manusia, maka perolehan seseorang terhadap harta itu sama dengan kegiatan yang dilakukan oleh seseorang untuk memanfaatkan serta mengembangkan harta. Sebab, ketika seseorang memiliki harta, maka esensinya dia memiliki harta tersebut … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1

Citation Types

0
3
0
5

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
4
3

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 9 publications
(8 citation statements)
references
References 0 publications
0
3
0
5
Order By: Relevance
“…Kapitalisme menganggap kebebasan individu tanpa batas untuk mencari kekayaan pribadi adalah sebuah keharusan bagi individu. Ideologi ini membuka kebebasan kepada umat manusia seluas-luasnya tanpa ada batasan baik batasan keagamaan, sistem, tradisi maupun nilai dan norma (Tamsir, 2019). Kapitalisme sangat menjunjung tinggi hak-hak kepemilikan individu terhadap sumber daya ekonomi (Pangiuk, 1997).…”
Section: Konsep Ekonomi Kapitalismeunclassified
“…Kapitalisme menganggap kebebasan individu tanpa batas untuk mencari kekayaan pribadi adalah sebuah keharusan bagi individu. Ideologi ini membuka kebebasan kepada umat manusia seluas-luasnya tanpa ada batasan baik batasan keagamaan, sistem, tradisi maupun nilai dan norma (Tamsir, 2019). Kapitalisme sangat menjunjung tinggi hak-hak kepemilikan individu terhadap sumber daya ekonomi (Pangiuk, 1997).…”
Section: Konsep Ekonomi Kapitalismeunclassified
“…Maka dapat diharapkan bahwa harta kekayaan alam dapat menjadi peranti ekonomi umat dalam meraih kemakmuran, yakni terpenuhinya kebutuhan dharuriyah, hajiyah dan tahsiniyah melalui pemanfaatan harta kekayaan alam dengan adil. (Sirajuddin, 2019)…”
Section: Kepemilikan Negaraunclassified
“…Islamic economics believes that God has created the universe, humans, and life, and provides guidelines and instructions for life through the Al-Quran and Al-Sunnah. This is intended to ensure the creation of harmony of life and social harmony of mankind (Sirajuddin & Tamsir, 2019). The economic science that we know today has a long history, basically Islamic economic thought has existed since the birth of Islam itself.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%