2023
DOI: 10.24952/bki.v4i2.6481
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Konsep Konseling Lintas Budaya

Abstract: In the field of counseling and psychology, the cross-cultural approach is seen as a fourth force after the psychodynamic, behavioral and humanistic approaches. Many authors who write about cross-cultural counseling are often from their own minority populations, interpreting them differently as the diversity and cultural differences. In cross-cultural counseling, the relationship between the counselor and the counselee is involved. However, the relationship that occurs in counseling is a relationship in a human… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Konselor dalam proses konseling lintas budaya harus memahami dan memahami budaya yang berbeda dari setiap klien (Septi Mulyani et al, 2022). Konseling berwawasan lintas budaya efektif menghilangkan kemungkinan munculnya perilaku konselor yang menggunakan budaya sendiri (counsel lorencap tulation) sebagai acuan dalam proses konseling (Anton Widodo, Rahmad, & Rachman, 2023). Konseling lintas budaya dalam konseling individual menurut teori konseling lintas budaya (Yanuarti, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Konselor dalam proses konseling lintas budaya harus memahami dan memahami budaya yang berbeda dari setiap klien (Septi Mulyani et al, 2022). Konseling berwawasan lintas budaya efektif menghilangkan kemungkinan munculnya perilaku konselor yang menggunakan budaya sendiri (counsel lorencap tulation) sebagai acuan dalam proses konseling (Anton Widodo, Rahmad, & Rachman, 2023). Konseling lintas budaya dalam konseling individual menurut teori konseling lintas budaya (Yanuarti, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Proses ini efektif jika terjalain hubungan yang baik diantara keduanya, selain itu proses dalam proses konseling jua konselor perlu memahami budaya yang di miliki oleh klien. (Pratama, 2004) (Widodo et al, 2023) proses konseling lintas budaya tidak hanya berlaku bagi mereka yang dengan budaya yang berbeda melainkan juga terjadi pada suku bangsa yang sama. (Hapni et al, 2023) menjelaskan konseling lintas budaya ada sikap konselor menghargai setiap perbedaan diantara mereka baik itu ras, suku, agama, adat.…”
Section: Pendahuluanunclassified