Strategi pencegahan penyebaran covid-19 di tingkat satuan pendidikan wajib ditingkatkan. Hal ini untuk mengedukasi siswa menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat karena anak-anak yang merupakan golongan rentan terpapar dan tertular Covid-19. Banyak lembaga pendidikan kewalahan dalam membuat pengawasan terhadap anak-anak untuk pencegahan penularan covid-19. Pengabdian masyarakat ini bertujuan memberikan strategi pencegahan virus covid-19 pada Sekolah Dasar di Kec. Pante Bidari, Aceh Timur. Kegiatan PKM ini dilakukan dengan memberikan teori dan strategi pencegahan virus covid-19 pada 4 (empat) Sekolah Dasar yaitu SDN Pante Panah, SDN Paya Demam Dua, SDN Lhoknibong, dan SDN Bandar Baru Kabupaten Aceh Timur. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek dalam pengabdian ini adalah guru kelas dan siswa di wilayah kabupaten Aceh Timur. Tahap pelaksanaan dilakukan dengan tiga tahapan, yaitu survei, koordinasi, dan monitoring dan evaluasi. Tahap pertama merupakan tahap persiapan. Pada tahap ini kelompok pengabdi melakukan survey pendahuluan untuk melihat kondisi di lapangan mengenai strategi pencegahan virus covid-19 pada sekolah dasar di Kec. Pante Bidari, Aceh Timur dihasilkan oleh masyarakat. Tahapan kedua strategi yang kreatif dan inovatif sebagai upaya pencegahan Covid-19. Tahap yang terakhir adalah tahap monitoring dan evaluasi. Pada tahap ini dilakukan evaluasi atas hasil yang telah dicapai oleh masyarakat. Berdasarkan hasil pengabdian, disosialisasikan sepuluh strategi pencegahan covid- 19, yaitu rajin mencuci tangan dengan benar, menggunakan hand sanitizer jika tidak ada air dan sabun, menggunakan masker secara benar, menggunakan face shield, penyemprotan disinfektan, memberi vitamin sebagai imun booster, menggunakan tisu saat bersin dan batuk, menghindari bepergian selama pandemi, dan menghindari kontak langsung dengan orang lain.