2017
DOI: 10.15575/idajhs.v11i1.1104
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Manajemen Dakwah melalui Bantuan Kemanusiaan Korban Banjir di Kabupaten Sambas

Abstract: Bencana alam merupakan fenomena yang sudah tidak lagi asing bagi masyarakat Indonesia. Diantara bencana alam yang sering terjadi di Indonesia adalah banjir. Akibat banjir yang terjadi, begitu banyak kerugian yang harus ditanggung oleh pemerintah dan masyarakat. Kerugian yang ditimbulkan banjir ini akan semakin kompleks lagi jika daerah yang terkena banjir tersebut merupakan daerah terpencil, tertinggal seperti di desa Semangak dan Sepantai kecamatan Sejangkung kabupaten Sambas. Berbagai upaya dapat dilakukan u… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
5
0
3

Year Published

2019
2019
2024
2024

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(8 citation statements)
references
References 1 publication
0
5
0
3
Order By: Relevance
“…Meskipun demikian dalam pembahasan juga sedikit menguraikan tentang barang-barang hantaran yang berbeda dari barang hantaran di Desa Tanjung Mekar yaitu adanya tambahan barang berupa "kunyit, abu dan minyak tanah" sebagai hantaran di Desa Tanah Hitam hingga tahun 2000 (Guanti, 2015). Kedua, kajian yang berjudul "Cultural Da'wah in Antar Pinang Pulang Memulangkan Tradition of Sambas Malay Society, West Kalimantan" (Mualimin et al, 2018). Kajian ini membahas tentang tradisi antar pinang dan pulang memulangkan secara bersamaan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Meskipun demikian dalam pembahasan juga sedikit menguraikan tentang barang-barang hantaran yang berbeda dari barang hantaran di Desa Tanjung Mekar yaitu adanya tambahan barang berupa "kunyit, abu dan minyak tanah" sebagai hantaran di Desa Tanah Hitam hingga tahun 2000 (Guanti, 2015). Kedua, kajian yang berjudul "Cultural Da'wah in Antar Pinang Pulang Memulangkan Tradition of Sambas Malay Society, West Kalimantan" (Mualimin et al, 2018). Kajian ini membahas tentang tradisi antar pinang dan pulang memulangkan secara bersamaan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Ceper (talam) atau disebut juga dengan baki. Baki adalah merupakan suatu benda peralatan prosesi adat pernikahan salah satunya dalam tradisi antar pinang, terbuat dari tembaga dan logam khususnya besi, berfungsi sebagai wadah untuk membawa barang hantaran (Firmansyah et al, 2014;Mualimin et al, 2018). Sirih pinang dalam sejarah masyarakat Sambas merupakan makanan yang disuguhkan kepada tamu yang datang sebagai ungkapan rasa hormat.…”
Section: Makna Simbolis Dalam Tradisi Antar Pinangunclassified
“…In the community, decisions such as "bulat air karena pembuluh, bulat kata karena mufakat" are taken. Courtesy according to manners; those who like to be humble prioritize dignity and honour (Mualimin et al, 2018).…”
Section: Patterns Of Thought and Behaviormentioning
confidence: 99%
“…Oleh karena itu diperlukan kematangan dalam melakukan perencanaan dakwah. 15 Selain itu untuk menghadapi hambatan jarak dengan sasaran dakwah, penyuluh agama Islam kecamatan Tebas menggunakan strategi pembinaan melalui SMS dan sambungan telepon. Strategi ini digunakan terutama pada pertanyaan masyarakat atas permasalahan keagamaan yang dihadapinya, sehingga bisa langsung diberikan solusi.…”
Section: Tantangan Dan Hambatan Pembinaan Keagamaan Pada Masyarakat P...unclassified