Marine Tourism Sustainability Development in Marine Recreational Park Anambas Island

Kurniawan, Rika; Yulianda, Fredinan; Susanto, Handoko Adi

doi:10.28930/jitkt.v8i1.13847

Cited by 3 publications

(2 citation statements)

References 0 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Ekosistem terumbu karang memiliki nilai ekonomi tinggi dan merupakan sumber kehidupan bagi jutaan nelayan dan masyarakat serta devisa bagi negara. Di samping itu ekosistem terumbu karang merupakan panorama bawah laut yang sangat indah sehingga menjadi potensi yang sangat besar untuk wisata bahari (Kurniawan et al, 2016) Terumbu karang di Indonesia merupakan yang terkaya di dunia dengan kandungan keanekaragaman Analisis tutupan terumbu karang di perairan Pulau Panjang Kecil... (Pasaribu et al) tumbuhan dan hewan laut yang tinggi. Pemanfaatan karang kini juga diperdagangkan, Indonesia hanya memperdagangkan karang hidup untuk akuarium hias dan pengambilan karang hidup dari alam diambil secara hati-hati.…”

Section: Pendahuluanunclassified

Analisis Tutupan Terumbu Karang Di Perairan Pulau Panjang Kecil Dan Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu

Pasaribu

Larasati²,

Saragih

2023

J. Kelaut. Perikan. Terap.

View full text Add to dashboard Cite

Terumbu karang adalah ekosistem di perairan laut yang berperan penting untuk keberlangsungan hidup biota ikan dan biota-biota lainnya. Pertumbuhan terumbu karang memerlukan kualitas perairan yang baik dengan melihat kondisi kecerahan, suhu dan salinitas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tutupan terumbu karang di perairan Pulau Panjang Kecil dan Pulau Kelapa yang terletak di Kepulauan Seribu, dengan mengolah data persentase tutupan, keanekaragaman dan dominasi terumbu karang. Metode pengumpulan data dilakukan dengan Underwater Photo Transek (UPT), kemudian dianalisa dengan Coral Point Count with Excel extentions (CPCe). Hasil penelitian menunjukkan persentase tutupan karang di Pulau Panjang Kecil adalah 34,98% dan di Pulau Kelapa 23,29 %. Nilai indeks keanekaragaman di kedua pulau ini 1,06 dan 1,09 serta dominasi karang adalah 0,12 dan 0,24.

show abstract

Section: Pendahuluanunclassified

Analisis Tutupan Terumbu Karang Di Perairan Pulau Panjang Kecil Dan Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu

Pasaribu

Larasati²,

Saragih

2023

J. Kelaut. Perikan. Terap.

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…diperkirakan terdapat lebih dari 80 genera dan 450 spesies terumbu karang di wilayah Indonesia (Suharsono 2008). Pemanfaatan sumberdaya terumbu karang dengan konsep ekowisata merupakan bentuk pemanfaatan yang berkelanjutan (Kurniawan et al, 2016) Faktor utama yang mempengaruhi pertumbuhan karang adalah intensitas cahaya, oksigen, suhu dan kecerahan air (Giyanto et al 2017). Menurut Lauretta et al (2012), Ekosistem di bumi yang paling produktif dan paling kaya dari keanekaragaman hayati adalah ekosistem terumbu karang dan mendapat berbagai ancaman yang semakin hebat, termasuk penangkapan berlebihan, pembangunan pesisir, limpasan dari pertanian, dan pelayaran.…”

unclassified

Identifikasi Terumbu Karang Genus Favites dengan Menggunakan Metode Reef Identification Knowhow Application-Reconstructed by 3D Imagery (RIKA-R3DI)

Kurniawan

Adrian

Awaluddin

2019

SIM-BIO

Self Cite

View full text Add to dashboard Cite

Penggunaaan metode dalam penelitian terumbu karang hingga saat ini sangat banyak digunakan, tergantung tujuan dari seorang peneliti. Metode Reef Identification Knowhow Application-Reconstructed by 3D Imagery (RIKA-R3DI) merupakan hasil pengembangan serta modifikasi dari metode Underwater Photo Transect (UPT). Cara kerja metode ini mengidentifikasi jenis karang dengan menggunakan gambar 3 dimensi (3D), sebelumnya sampel yang merupakan video jenis karang diperoleh dilapangan dengan peralatan selam dan video bawah air. Kemudian video sampel diolah menjadi gambar 3D serta diidentifikasi didarat. Sebelumnya metoda ini digunakan pada karang Genus Acropora dan Favia. Namun saat ini peneliti menggunakan metode RIKA-R3DI dalam mengidentifikasi karang Genus Favites, dengan tujuan apakah metode ini dapat digunakan dalam mengidentifikasi karang Genus Favites. Sampel diambil pada perairan pulau Mapur Provinsi Kepulauan Riau. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa metode ini sangat efektif dan berhasil dalam mengidentifikasi karang Genus Favites sampai ke spesies. Hasil uji dan identifikasi sampel, yang telah dijadikan gambar 3D menghasilkan karang Favites abdita.

show abstract

Method for Calculating the Coral Health Index (Case Study: Mapur Island, Bintan, Indonesia)

Kurniawan,

Dwirama Putra,

Aji

2024

BIO Web Conf.

View full text Add to dashboard Cite

This study evaluates the health and condition of coral reefs in the Mapur Island - Bintan Conservation Area, located in the Riau Islands Province, Indonesia. The research was conducted at 5 site locations using the Underwater Photo Transect (UPT) method, with a focus on hard coral cover and the Coral Health Index (CHI). Coral lifeform data were analyzed using Coral Point Count with Excel extensions (CPCe) software. The results revealed significant variability in coral cover, ranging from 14.47% to 59.27%, with an average of 39.36%, placing the coral reefs in the “Moderate” category. However, despite high hard coral cover at some sites, coral health varied, with certain locations exhibiting significant disease prevalence. Among the 5 sites surveyed for CHI, four were classified as “healthy,” while one were categorized “diseased.” Statistical analyses, including Welch’s t-test and Bayesian inference, indicated no significant difference between the CHI and hard coral cover, suggesting that high coral cover does not necessarily imply a healthier reef. Diseases such as Pink- Blotch Syndrome, Black Band Disease, and White Syndrome were prevalent across several sites, highlighting the influence of environmental stressors on coral health. The study underscores the importance of regular coral health monitoring and the need for conservation efforts to mitigate the impact of coral diseases and climate change. These findings provide crucial insights into the status of coral reefs in the Mapur Island - Bintan Conservation Area and contribute to broader efforts to preserve marine biodiversity.

show abstract

Marine Tourism Sustainability Development in Marine Recreational Park Anambas Island

Cited by 3 publications

References 0 publications

Analisis Tutupan Terumbu Karang Di Perairan Pulau Panjang Kecil Dan Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu

Analisis Tutupan Terumbu Karang Di Perairan Pulau Panjang Kecil Dan Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu

Identifikasi Terumbu Karang Genus Favites dengan Menggunakan Metode Reef Identification Knowhow Application-Reconstructed by 3D Imagery (RIKA-R3DI)

Method for Calculating the Coral Health Index (Case Study: Mapur Island, Bintan, Indonesia)

Contact Info

Product

Resources

About