2013
DOI: 10.21831/pep.v11i1.1419
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Melalui Pendekatan Pmri Dan Pelatihan Metakognitif

Abstract: Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI) dan pelatihan metakognitif terhadap peningkatan kemampuan siswa dan proses memecahkan masalah. Penelitian ekperimen semu ini dengan desain pretes-postes menggunakan kelompok non-ekuivalen, dua kelompok eksperimen dan dua kelompok kontrol. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas IV sekolah dasar di Kabupaten Sleman. Sampel diambil menggunakan teknik sampling tersedia. Data dikumpulkan menggunakan tes, an… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
3
0
6

Year Published

2019
2019
2024
2024

Publication Types

Select...
8

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 9 publications
(9 citation statements)
references
References 0 publications
0
3
0
6
Order By: Relevance
“…Menurut Moleong (2011) penelitian kualitatif adalah suatu penelitian yang bertujuan untuk memahami hal-hal yang dialami oleh subjek penelitian, secara holistik dan deskriptif berbentuk kata dan bahasa, dengan konteks khusus yang alamiah yang memanfaatkan berbagai metode ilmiah. Sedangkan, jenis penelitiannya yaitu penelitian studi kasus, yakni suatu penelitian yang dilakukan secara intensif, terinci, dan mendalam terhadap suatu organisasi, lembaga, atau gejala tertentu (Arikunto, 2010).…”
Section: Metodeunclassified
“…Menurut Moleong (2011) penelitian kualitatif adalah suatu penelitian yang bertujuan untuk memahami hal-hal yang dialami oleh subjek penelitian, secara holistik dan deskriptif berbentuk kata dan bahasa, dengan konteks khusus yang alamiah yang memanfaatkan berbagai metode ilmiah. Sedangkan, jenis penelitiannya yaitu penelitian studi kasus, yakni suatu penelitian yang dilakukan secara intensif, terinci, dan mendalam terhadap suatu organisasi, lembaga, atau gejala tertentu (Arikunto, 2010).…”
Section: Metodeunclassified
“…Mempelajari pemecahan4masalah juga merupakan salah4satu4tujuan4utama dari pembelajaran matematika, karena4masalah4matematika merupakan masalah kehidupan yang biasa ditemui sehari-hari dalam kehidupan manusia (Septian, 2017 (Lahinda & Jailani, 2015). Namun, kenyataan yang terjadi menununjukkan bahwa kemampuan4pemecahan masalah matematis siswa sekolah dasar di Indonesia masih rendah (Danoebroto, 2013) dan (Widodo & Kartikasari, 2017 (Septian, Inayah, Suwarman, & Nugraha, 2019;Shodikin, 2016), Selain itu, memegang peran penting dalam pembelajaran (Pimta, Tayruakham, & Nuangchale, 2009).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Disamping itu pemecahan masalah merupakan persoalan yang belum dikenal, serta mengandung pengertian sebagai proses berpikir tinggi dan penting dalam pembelajaran matematika. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kemampuan siswa memecahkan masalah matematika menurut Sri Wulandari Danoebroto yaitu: (a) kemampuan memahami ruang lingkup masalah dan mencari informasi yang relevan untuk mencapai solusi ; (b) kemampuan dalam memilih pendekatan pemecahan masalah atau strategi pemecahan masalah di mana kemampuan ini dipengaruhi oleh keterampilan siswa dalam merepresentasikan masalah dan struktur pengetahuan siswa ; (c) Keterampilan berpikir dan bernalar siswa yaitu kemampuan berpikir yang fleksibel dan objektif ; (d) Kemampuan metakognitif atau kemampuan untuk melakukan monitoring dan kontrol selama proses memecahkan masalah; (e) Persepsi tentang matematika ; (f) Sikap siswa, mencakup kepercayaan diri, tekad, kesungguh-sungguhan dan ketekunan siswa dalam mencari pemecahan masalah; (g) Latihan-latihan (Danoebrote, 2008).…”
Section: Pendahuluanunclassified