Modifikasi Teknik Invigorasi untuk Meningkatkan Viabilitas dan Vigor Benih Jagung Manis (Zea mays Sacharata L.)

Abstract

Penyimpanan benih yang salah, dapat menyebabkan deteriorasi, sehingga viabilitas dan vigor benih di lapangan rendah. Teknik invigorasi diterapkan sesuai dengan jenis benihnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah media agar yang dicampur dengan arang aktif dapat digunakan sebagai alternatif cara invigorasi benih Jagung manis. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober-November 2019, bertempat di Laboratorium Benih Agronomi, Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian-Peternakan, Universitas Muhammadiyah Malang. Penelitian dilakukan pada benih Jagung manis varietas Talenta, menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) sederhana. Modifikasi teknik invigorasi sebagai faktor perlakuan, terdiri atas Kontrol, benih ditumbuhkan dalam media pasir (A0), modifikasi media agar (A1), modifikasi media agar ditambah arang aktif (A2), modifikasi media agar yang ditumpuk/ benih diletakkan diantara media agar (A3), modifikasi media agar+arang aktif yang ditumpuk/ benih diletakkan diantara media agar+arang aktif (A4), matriconditioning menggunakan arang sekam (A5). Setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Hasil percobaan menunjukkan bahwa viabilitas dan vigor benih Jagung masing-masing meningkat sebesar 22,22 % dan 19, 45 %. Modifikasi metode invigorasi menggunakan agar dan arang aktif dapat dijadikan sebagai alternatif perlakuan invigorasi terhadap benih Jagung.

IMPROVEMENT OF PHYSIOLOGICAL QUALITY AND SEED GROWTH OF EXPIRED CAYENNE PEPPER (Capsicum frutescens) THROUGH INVIGORATION TECHNIQUE USING YOUNG CORN EXTRACT

“…Persentase indeks vigor benih yang tinggi menunjukkan bahwa benih memiliki kemampuan tumbuh yang baik pada keadaan sub optimum. Pengujian pada laboratorium adalah bentuk pengujian yang mendeskripsikan keadaan optimum, sehingga jika cabai dapat berkecambah dan berkembang cukup baik hingga pengamatan pertama (first count), maka benih cabai akan memiliki kemampuan tumbuh yang optimum meskipun dalam kondisi sub optimum (Zakia et al, 2021). Perlakuan perendaman berbagai konsentrasi ekstrak jagung terhadap benih cabai rawit kedaluarsa menunjukkan dapat tumbuh secara baik di lingkungan yang sub-optimal daripada pertumbuhan benih yang tidak diberi perlakuan ekstrak jagung muda.…”

Invigorasi Benih Sawi Pakcoy (Brassica rapa L.) Kedaluwarsa pada Beberapa Konsentrasi dan Lama Perendaman Ekstrak Bawang Merah

“…Berdasarkan Tabel 7. menunjukkan bahwa interaksi antara konsentrasi ekstrak bawang merah 50% dan lama perendaman 6 jam memberikan hasil tertinggi pada indeks vigor dengan hasil rerata 47,44%. Persentase indeks vigor benih yang tinggi menunjukkan bahwa benih memiliki kemampuan tumbuh benih yang baik pada lingkungan yang optimum sehingga dimungkinkan benih sawi pakcot nantinya memiliki kemampuan tumbuh yang optimum meskipun dalam kondisi lingkungan suboptimum (Zakia et al, 2021). Indeks vigor berhubungan dengan kemampuan benih untuk menghasilkan kecambah normal pada hitungan pertama.…”

Mempercepat Perkecambahan Benih Asam Jawa (Tamarindus indica Linn) Menggunakan Metode Perendaman

“…Vigor Index (%) Seed vigor is the characteristics of seeds which provide the indication of normal sprout growth and development in sub-optimal environment (Indriana K. R. & dan R. Budiasih, 2016). A high percentage of seed vigor index indicates that the seeds have good growth abilities (Zakia et al, 2021). The seeds which have high vigor will germinate faster (Gumelar.…”