1991
DOI: 10.1007/bf00015084
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Nucleic acid sequence of a 21 kDa cocoa seed protein with homology to the soybean trypsin inhibitor (Kunitz) family of protease inhibitors

Abstract: Cocoa (Theobroma cacao L.) seeds are the source of chocolate flavor. The flavor develops upon post-harvest fermentation during which seed proteins are degraded. From 100 days after pollination (DAP) to maturity (160-180 DAP), three major protein bands (44, 26 and 21 kDa) are present in seed extracts subjected to denaturing polyacrylamide gel electrophoresis. The 44 and 26 kDa proteins, making up 30-50~o of total mature seed protein, behave as classical storage proteins [1], in contrast to the 21 kDa protein wh… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2
1

Citation Types

0
15
0
18

Year Published

1995
1995
2018
2018

Publication Types

Select...
7
1

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 36 publications
(33 citation statements)
references
References 6 publications
0
15
0
18
Order By: Relevance
“…Oleh karena asam amino tidak dapat dihasilkan oleh proteasenya, hama menjadi kekurangan nutrisi sehingga pertumbuhan dan perkembangannya menjadi terhambat. Pada biji kakao telah ditemukan proteinase inhibitor sebagai protein penyimpanan (Tai et al, 1991). Santosa (2001) telah melakukan pengembangan prosedur analisis ekspresi gen PIN pada tingkat DNA dari tanaman kakao UAH.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 2 more Smart Citations
“…Oleh karena asam amino tidak dapat dihasilkan oleh proteasenya, hama menjadi kekurangan nutrisi sehingga pertumbuhan dan perkembangannya menjadi terhambat. Pada biji kakao telah ditemukan proteinase inhibitor sebagai protein penyimpanan (Tai et al, 1991). Santosa (2001) telah melakukan pengembangan prosedur analisis ekspresi gen PIN pada tingkat DNA dari tanaman kakao UAH.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Proteinase Inhibitor (PIN) berukuran 21 kDa kakao pertama kali dilaporkan oleh Tai et al (1991), berfungsi sebagai protein penyimpanan pada biji kakao. Untuk mengetahui karakteristik dalam hal tingkat homologinya dengan PIN biji kakao tersebut, maka dilakukan analisis penjajaran dua sekuen (www.ncbi.nlm.…”
Section: Homologi Inhibitor Tripsin Biji Kakaounclassified
See 1 more Smart Citation
“…Gen interes yang dipilih menyandi protein 21 kDa yang dapat ditemukan pada biji kakao (Tai et al, 1991). Protein ini tidak menunjukkan karakteristik protein penyimpanan (storage protein), oleh karenanya diduga memiliki fungsi biologis tertentu.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Ao final da fermentação, o polipeptídio de 39,2 kDa foi completamente degradado, mas o de peso molecular de 47,1 kDa ainda estava presente em baixa intensidade, o que indica que ambos são importantes para a formação de precursores do sabor do cacau. A fração de peso molecular 21 kDa tem sido caracterizada como um inibidor de tripsina (SPENCER;HODGE, 1991;TAI et al, 1991;DODÔ;FRITZ;FURTEK, 1992).…”
Section: Kda)unclassified