Pandemi Covid-19 menyebabkan guncangan pada sektor ekonomi, pendidikan, perjalanan dan pariwisata. Tekanan pada industri pariwisata terlihat jelas dengan penurunan jumlah wisatawan domestik maupun mancanegara. Dampak pandemi ini juga dialami oleh mitra pada kegiatan pengabdian ini. Mitra pada kegiatan ini adalah kelompok pemandu wisata di Bali. Pandemi Covid-19 berdampak besar bagi pendapatan dan lapangan pekerjaan mitra. Kegiatan pengadian ini berupaya untuk memberikan edukasi terkait penerapan protokol kesehatan dan pengembangan entrepreneurship. Kegiatan dimulai dengan sesi diskusi, pelaksanaan pretest, pemberian edukasi dengan metode blended learning, dan postest. Materi penerapan protokol kesehatan diberikan secara luring, namun materi strategi entrepreneurship dilaksanakan secara daring. Edukasi dengan menerapkan metode blended learning mampu meningkatkan pengetahuan mitra yan ditandai dengan peningkatan rerata nilai postest sebesar 70 poin. Nilai ini meningkat signifikan yaitu 2 kali lipat dari rerata nilai pretest. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa edukasi protokol kesehatan dan entrepreneurship dengan menerapkan metode daring dan luring mampu meningkatkan pengetahuan kelompok pemandu wisata di Bali.
Kata kunci : protocol kesehatan, entrepreneurship, blended learning, Covid-19