Perkembangan perumahan di Indonesia mengalami peningkatan pesat, namun masih didominasi oleh perumahan konvensional yang kurang memperhatikan efisiensi energi. Untuk menilai kinerja efisiensi energi pada perumahan bersubsidi berdasarkan standar bangunan hijau EDGE khususnya di Kota Pekanbaru, maka dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Mitra dalam kegiatan ini adalah pengembang Perumahan Graha Timur Raya di Pekanbaru. Adapun metode yang digunakan adalah pengumpulan data teknis bangunan, perhitungan kinerja energi dengan aplikasi EDGE, dan analisis gap untuk memberikan rekomendasi. Hasil assessment menunjukkan tingkat efisiensi energi sebesar 32,7%, dan telah sesuai dengan standar EDGE. Selain menyediakan transfer pengetahuan yang berharga, kegiatan ini juga menghasilkan rekomendasi kinerja yang dapat diimplementasikan, potensial untuk mengurangi konsumsi energi, dan meningkatkan nilai pemasaran bagi pengembang.