– The traffic jam in Jakarta and the cities around it, namely Bogor, Depok, and Bekasi, became the government’s background in developing the Jabodebek light rail transit (LRT) project. In Jabodebek LRT construction, there is a TPSS which is short for Traction Power Substation, often known as a Traction substation. The Traction Substation is an electric power source for electric railroad trains, including the Jabodebek LRT. Inside the Traction station, there is a 20 kV Cubicle which is a power cable compartment. Some disturbances often occur in this 20 kV cubicle, one of which is the flashover. If the flashover remains, this is disturbing and detrimental to many people, including Jabodebek LRT passengers. Flashover can be caused by air humidity so that water vapor is attached to the power cable isolator. So this research was conducted as a preventative measure for the damage to cubicles due to flashover. Besides creating a system to detect flashovers, an Android application is also made to display the results of flashover detection. Raspberry Pi as the main controller of the flashover detection system, using the Hough Circle Transformation and Python programming language, as for the application using the Java programming language based on Android Studio. The data analysis method used is the Confusion Matrix. Based on the experimental results, the system works well to detect the flashover, with an average accuracy of the system reaching 80.18%. The distance, lighting factors, and barrier media affect the detection results.Keywords – Jabodebek LRT, flashover, Hough Circle, android applicationIntisari – Kemacetan yang terjadi di Jakarta berserta kota-kota di sekitarnya yakni Bogor, Depok, dan Bekasi menjadi latar belakang pemerintah dalam membangun proyek light rail transit (LRT) Jabodebek. Pada pembangunan LRT Jabodebek ini terdapat TPSS atau yang sering dikenal dengan istilah Gardu Traksi. Gardu Traksi merupakan sumber daya listrik untuk mengoperasikan kereta rel listrik termasuk LRT Jabodebek. Di dalam Gardu Traksi terdapat cubicle 20 kV yang di dalamnya terdapat kompartemen kabel daya. Beberapa gangguan sering terjadi pada cubicle 20 kV ini, salah satunya gangguan berupa flashover. Hal ini cukup mengganggu dan merugikan banyak orang termasuk penumpang LRT Jabodebek apabila adanya flashover ini terus dibiarkan. Flashover dapat disebabkan adanya kelembaban udara sehingga uap air melekat pada isolator kabel daya. Sehingga penelitian ini dilakukan sebagai langkah pencegahan terjadinya kerusakan cubicle akibat dari flashover. Selain membuat sistem untuk mendeteksi flashover dibuat juga aplikasi android untuk menampilkan hasil deteksi flashover. Raspberry Pi sebagai pengendali utama sistem pendeteksi flashover, dengan menggunakan Transformasi Hough Circle dan pemrograman bahasa Python, adapun untuk aplikasinya menggunakan bahasa pemrograman Java dengan basis Android Studio. Metode analisa data yang digunakan adalah confusion matrix. Hasil dari penelitian ini adalah sistem atau alat pendeteksi flashover dapat bekerja dengan baik dan sesuai fungsi, diperoleh rata-rata akurasi sistem yang mencapai 80,18%. Di mana jarak, faktor pencahayaan, serta medium penghalang berpengaruh terhadap hasil deteksi. Selain itu telah dibuat aplikasi guna menampilkan hasil deteksi flashover, aplikasi ini dapat bekerja dengan baik pula.Kata kunci – LRT Jabodebek, flashover, Hough Circle, aplikasi android