Abstract:Pemilihan presiden Indonesia (Pilpres) 2019 secara luas disorot sebagai pertandingan ulang dua pemimpin populis antara Jokowi yang teknokratis dan Prabowo yang chauvinistik. Setidaknya terdapat dua dimensi yang berkontribusi terhadap atmosfir populis pada Pilpres itu, yakni kondisi sosial-agama masyarakat dan penampilan pribadi calon presiden. Dengan mengacu pada dua hal tersebut, sebagian besar analis menyebut Prabowo lebih populis dibandingkan dengan Jokowi karena pidatonya yang energik dan wacana chauvinisn… Show more
Set email alert for when this publication receives citations?
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.