Pelatihan digitalisasi sistem pertandingan bola voli untuk meningkatkan kompetensi wasit

Abstract

Wasit dalam olahraga bola voli memiliki peran penting untuk melaksanakan dan mengambil keputusan dalam pertandingan. Wasit dalam olahraga bola voli dapat mempengaruhi keberhasilan individu dan tim bola voli. Oleh karena itu, kompetensi seorang wasit bola voli menjadi hal yang sangat diperlukan, terlebih lagi di era revolusi industry 4.0 adalah sistem berbasis teknologi, sehingga sistem pertandingan menggunakan digital. Tujuan penelitian ini adalah memberikan pelatihan kepada wasit kemudian menguji kompetensi setelah diberikan pelatihan. Metode penelitian adalah eksperimen dengan pendekatan pretest-postest desain, partisipan dalam penelitian ini adalah wasit bola voli berjumlah 72, teknik pengumpulan dan isntrumen data adalah tes, teknik analisis data adalah analisis deskriptif dan uji nonparametrics Wilcoxon dengan bantuan SPSS versi 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai minimal pada tes awal adalah 40 nilai minimal pada tes akhir adalah 46, nilai maximal pada tes awal adalah 74 dan nilai maximal pada tes akhir adalah 80 sedangkan pada nilai mean tes awal adalah 60,89 dan nilai mean tes akhir adalah 65.59. Hasil nilai Asymp. Sig (2-tailed) adalah 0.0000.05 sehingga dapat disimpulkan bahwa ada peningkatan yang signifikan terhadap peningkatan kompetensi dan pemahaman wasit terhadap digitalissasi sistem pertandingan bola voli. Oleh karena itu program pelatihan adalah penting sehingga pelatihan dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi para wasit bola voli.Improving volleyball referees competence through digitalization volleyball match systemAbstractReferees in the sport of volleyball have an important role to carry out and make decisions in matches. Referees in the sport of volleyball can influence the success of individual and volleyball teams. Therefore, the competence of a volleyball referee is an indispensable thing, especially in the era of the industrial revolution 4.0 is a technology-based system, so the match system uses digital. The purpose of this study is to provide training to referees and then test competencies after being given training. The research method is an experiment with a pretest-postest design approach, the participants in this study are 72 volleyball referees, the data collection and amendment technique is the test, the data analysis technique is descriptive analysis, and the Wilcoxon nonparametric test with the help of SPSS version 23. The results show that the minimum score on the initial test is 40, the minimum score on the final test is 46, the maximum value on the initial test is 74 and the maximum value on the final test is 80 while the mean value for the initial test is 60.89 and the mean value for the final test is 65.59. Asymp value results. The sig (2-tailed) is 0.0000.05 so it can be concluded that there is a significant increase in the improvement of the competence and understanding of referees towards the digitization of the volleyball match system. Therefore the training program is important so that the training can add insight and knowledge to the volleyball referees

Development of West Kalimantan Volleyball Competition System Through Web-Based Applications

“…Pengembangan sistem adminstrasi sistem pertandingan bola voli Pengprov PBVSI Kalimantan Barat sanag membantu dalam pemberian informasi dan edukasi untuk Manager Tim, Pelatih, Pemain untuk melihat dan belajar tentang skema sistem setengah kompetisi mulai dari nilai, rasio set, dan rasio poin untuk menentukan rangking masing-masing tim dalam pool kompetisi sesuai dengan standar PP PBVSI yang dikemas dengan sistem digital dan online. Sistem pertandingan bola voli yang dikemas secara online berbasis digital memberikan keterbukaan dan kemudahan kepada penikmat bola voli untuk memonitor dan memperoleh informasi tentang kompetisi yang berlangsung (Priambodo et al, 2022). Inovasi berbasis digital menjadi penting mengingat peran dari media adalah sebagai alat untuk menyampaikan informasi kepada pengguna (Suhairi et al, 2020).…”