2022
DOI: 10.19184/e-sos.v9i3.33706
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pelibatan Private Military Company dalam Misi Perdamaian di Afganistan oleh PBB di Tahun 2014

Abstract: The level of security in Afghanistan has started to deteriorate since American military activities began. This is because the fight between the United States and the Taliban organization is causing an increasing number of civilian deaths. The United Nations (UN) is now involved in settling the conflict in Afghanistan as a result of the escalating conflict conditions there. In addition to deploying troops from member nation contingents, the UN also enlists the aid of a Private Military Company (PMC) to help car… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Hal ini menjadi babak perkara baru dengan munculnya intervensi Amerika Serikat yang melengserkan rezim Taliban karena diduga berkolusi dalam kasus teror Al-Qaeda pada peristiwa 9/11 tersebut. Persengkongkolan Taliban dengan Al-Qaeda membuat kelompok tersebut terseret sebagai objek kriminal yang harus diperangi, tepat 7 Oktober 2001 Amerika Serikat menerjunkan pasukan International Security Assistance Force (ISAF) di Afganistan yang bertujuan menumpas jaringan terorisme global (Prasetyo, et. al, 2022).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Hal ini menjadi babak perkara baru dengan munculnya intervensi Amerika Serikat yang melengserkan rezim Taliban karena diduga berkolusi dalam kasus teror Al-Qaeda pada peristiwa 9/11 tersebut. Persengkongkolan Taliban dengan Al-Qaeda membuat kelompok tersebut terseret sebagai objek kriminal yang harus diperangi, tepat 7 Oktober 2001 Amerika Serikat menerjunkan pasukan International Security Assistance Force (ISAF) di Afganistan yang bertujuan menumpas jaringan terorisme global (Prasetyo, et. al, 2022).…”
Section: Pendahuluanunclassified