2013
DOI: 10.21831/jpe.v1i2.2630
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pembelajaran Sains Sd Untuk Siswa Tunanetra Di SLB-a Yaketunis

Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran sains SD di SLB-A Yaketunis. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian etnografi kelas. Data dianalisis menggunakan analisis data Miles dan Huberman yaitu: reduksi, penyajian, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran sains di SLB-A Yaketunis diawali dengan analisis kebutuhan siswa. Materi pembelajaran yang dapat diwujudkan dalam bentuk konkrit dan media pembelajaran tersedia atau d… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
1
0
3

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(5 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
3
Order By: Relevance
“…Media pembelajaran ini juga perlu mengutamakan indra pembelajaran siswa tunanetra yaitu perabaan, pendengaran. Hal ini supaya sesuai dengan kriteria pembelajaran yang dibutuhkan sesuai dengan benda konkrit sehingga pembelajaran bisa menjadi maksimal (Sunanto, 2005, Saputri & Wangid, 2013.…”
Section: Analisis Data Dan Pengujian Hipotesisunclassified
“…Media pembelajaran ini juga perlu mengutamakan indra pembelajaran siswa tunanetra yaitu perabaan, pendengaran. Hal ini supaya sesuai dengan kriteria pembelajaran yang dibutuhkan sesuai dengan benda konkrit sehingga pembelajaran bisa menjadi maksimal (Sunanto, 2005, Saputri & Wangid, 2013.…”
Section: Analisis Data Dan Pengujian Hipotesisunclassified
“…Akan tetapi, keterlibatan orang tua yang mempunyai anak dengan visual impairment dalam mengenalkan sains masih perlu kajian lebih lanjut (Columna et al, 2019;Ely & Ostrosky, 2018;Lupón et al, 2018;Reiza & Wiwin, 2020). Kajian terkait anak dengan visual impairment juga sangat melimpah (Burke, 2012;La Voy, 2009;Sahli et al, 2022;Saputri & Wangid, 2013;Savira et al, 2019;Tanjung & Iswari, 2019;Widiyawati, 2017), diantaranya menyarankan pentingnya pengenalan sains (Saputri & Wangid, 2013;Widiyawati, 2017), akan tetapi fokus keterlibatan orang tua dalam mengenalkan sains belum tergali lebih lanjut (Brown et al, 2013;Reiza & Wiwin, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Metode yang mengeksplor indra lain seperti pedengaran dan peraba akan efektif diterapkan (Columna et al, 2019;La Voy, 2009;Malik, 2021;Sahli et al, 2022;Saputri & Wangid, 2013;Widiyawati, 2017). Begitu juga metode yang dilakukan oleh orang tua dalam studi ini.…”
Section: Metode Mengenalkan Sainsunclassified
“…Next, the research team discussed the activities that blind students might carry out and the aid that was most suitable for them. Based on the review of several relevant research, the research team concluded that the "fingering" activity was the basic activity most likely to be carried out by blind students (Saputri & Wangid, 2013;Pratama et al, 2018). The HLT was developed by adapting learning activities to the context of pempek in the daily learning activities of blind students, namely "fingering".…”
Section: Preparing For the Experiment: Delineating An Envisioned Learning Trajectorymentioning
confidence: 99%