Prosiding Seminar Nasional Fisika (E-Journal) snf2019 Unj 2019
DOI: 10.21009/03.snf2019.02.pa.20
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

PEMBENTUKAN LAPISAN KOMPOSIT Ni- TiAlN/Si3N4 MENGGUNAKAN METODE ELEKTRODEPOSISI DENGAN VARIASI TEMPERATUR

Abstract: Telah dilakukan penelitian pembentukan lapisan komposit Ni-TiAlN/Si3N4 untukmengkaji pengaruh temperatur terhadap morfologi lapisan. Proses pelapisan menggunakan metode elektrodeposisi dengan arus sebesar 5 mA selama 15 menit. Lapisan komposit ini terbentuk pada substrat tungsten karbida dengan komposisi larutan elektrolit yang terdiri dari 6 g/L AlN, 6 g/L TiN, 40 g/L H3BO3, 0.6 g/L Si3N4, 0.17 M NiCl2.6H2O, 0.38 M NiSO4.6H2O dan 0,6 g/L Sodium Dodecyl Sulfate. Variasi temperatur yang digunakan 35°C, 40°C dan… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1

Citation Types

0
0
0
6

Year Published

2020
2020
2024
2024

Publication Types

Select...
3

Relationship

2
1

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(6 citation statements)
references
References 2 publications
0
0
0
6
Order By: Relevance
“…Ni-TiN [15] Ni-CeO 2 [ [5] Ni-TiAlN/Si 3 N 4 [2] Ni-TiN/Si 3 N 4 [1], [14] Ni-TiN [15] Ni-CeO 2 [16] Ni(OH) 2 [ [5] Ni-TiAlN/Si 3 N 4 [2] Ni-TiN/Si 3 N 4 [1], [14] Ni-TiN [15] Ni-CeO 2 [16] Ni(OH) 2 [17] 50 [1], [14] terlihat sedikit berpori dan aglomerat yang terbentuk lebih sedikit dibandingkan pada saat temperatur 35°C. Pada temperatur 45 C, morfologi lapisan Ni-TiAlN/Si3N4 [2] terlihat banyak atom hidrogen yang dihasilkan selama elektrodeposisi menyebabkan absorpsi partikel pada permukaan katoda terhambat sehingga ukuran butir menjadi kasar, sedangkan morfologi lapisan Ni-TiN/Si 3 N 4 [1], [14] terlihat permukaannya kasar dan aglomerat tersebar hampir di seluruh permukaan lapisan. Hasil morfologi lapisan Ni-TiN [15] menunjukkan bahwa saat temperatur 35 C -45 C, perpindahan molekul di dalam larutan terjadi dengan cepat dan viskositas larutan menurun mengakibatkan stabilitas dan dispersi dari larutan elektrolit menjadi meningkat, sedangkan pada saat temperatur 60 C, tegangan antar muka menurun di antara komposit Ni-TiN dan gelembung H2 yang dihasilkan selama proses elektrodeposisi, sehingga mempercepat tingkat penurunan dari gelembung H 2 pada katoda dan mempercepat penyerapan kembali nanopartikel TiN dari permukaan katoda, namun pada temperatur 70 C, stabilitas dari larutan elektrolit menurun dikarenakan penguapan air yang cepat, serta proses elektrodeposisi menjadi sulit dan menurunkan kualitas komposit.…”
Section: Lapisan Kompositunclassified
See 3 more Smart Citations
“…Ni-TiN [15] Ni-CeO 2 [ [5] Ni-TiAlN/Si 3 N 4 [2] Ni-TiN/Si 3 N 4 [1], [14] Ni-TiN [15] Ni-CeO 2 [16] Ni(OH) 2 [ [5] Ni-TiAlN/Si 3 N 4 [2] Ni-TiN/Si 3 N 4 [1], [14] Ni-TiN [15] Ni-CeO 2 [16] Ni(OH) 2 [17] 50 [1], [14] terlihat sedikit berpori dan aglomerat yang terbentuk lebih sedikit dibandingkan pada saat temperatur 35°C. Pada temperatur 45 C, morfologi lapisan Ni-TiAlN/Si3N4 [2] terlihat banyak atom hidrogen yang dihasilkan selama elektrodeposisi menyebabkan absorpsi partikel pada permukaan katoda terhambat sehingga ukuran butir menjadi kasar, sedangkan morfologi lapisan Ni-TiN/Si 3 N 4 [1], [14] terlihat permukaannya kasar dan aglomerat tersebar hampir di seluruh permukaan lapisan. Hasil morfologi lapisan Ni-TiN [15] menunjukkan bahwa saat temperatur 35 C -45 C, perpindahan molekul di dalam larutan terjadi dengan cepat dan viskositas larutan menurun mengakibatkan stabilitas dan dispersi dari larutan elektrolit menjadi meningkat, sedangkan pada saat temperatur 60 C, tegangan antar muka menurun di antara komposit Ni-TiN dan gelembung H2 yang dihasilkan selama proses elektrodeposisi, sehingga mempercepat tingkat penurunan dari gelembung H 2 pada katoda dan mempercepat penyerapan kembali nanopartikel TiN dari permukaan katoda, namun pada temperatur 70 C, stabilitas dari larutan elektrolit menurun dikarenakan penguapan air yang cepat, serta proses elektrodeposisi menjadi sulit dan menurunkan kualitas komposit.…”
Section: Lapisan Kompositunclassified
“…Hasil morfologi lapisan komposit yang baik adalah permukaan komposit yang sangat halus, seragam, kompak, dengan ukuran partikel yang kecil, tidak ada retakan yang disebabkan oleh adanya stress [18]. Untuk mendapatkan hasil morfologi yang baik maka seiring meningkatnya temperatur harus terdapat banyak endapan penguat pada komposit dan terjadi penurunan jumlah endapan matriks pada komposit yang menyebabkan ukuran grain dari endapan menurun dan grain menjadi halus, dan sedikit terjadi penyerapan hidrogen dan penurunan tegangan/stress karena jika banyak atom hidrogen yang dihasilkan selama elektrodeposisi menyebabkan absorpsi partikel pada permukaan katoda terhambat sehingga ukuran butir menjadi kasar [2]. Gerakan molekul dalam larutan semakin cepat dan kekentalan larutan menurun seiringi meningkatnya temperatur sehingga ukuran butir menjadi lebih halus [7].…”
Section: Lapisan Kompositunclassified
See 2 more Smart Citations
“…Variasi temperatur saat melakukan proses elektrodeposisi berpengaruh terhadap lapisan komposit yang terbentuk, khususnya pada morfologi kompositnya. Berdasarkan penelitian pada pembuatan lapisan komposit matrik logam oleh Andiani dkk (2019), semakin tinggi temperatur maka mengakibatkan berkurangnya retakan, lebih berpori dan menimbulkan aglomerasi pada lapisan komposit [13]. Pada penelitian Kusumawati dkk (2019), pembuatan lapisan komposit matrik logam dengan variasi temperatur saat proses elektrodeposisi berlangsung menunjukkan bahwa jika temperatur yang diberikan terlalu tinggi maka permukaan pada lapisan komposit yang terbentuk kasar dan aglomerat tersebar hampir di seluruh permukaan lapisan.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified