2019
DOI: 10.24114/jpkm.v25i2.14517
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pemberdayaan Masyarakat Dalam Penanganan Balita Stunting Melalui Pemanfatan Pangan Lokal Sumber Protein Dan Zink Berbasis Kerang Di Kabupaten Pohuwato Provinsi Gorontalo

Abstract: Desa Iloheluma merupakan salah satu desa yang menjadi prioritas penanganan stunting tahun 2019. Intervensi stunting dapat dilakukan melalui pemanfaatan pangan lokal sumber protein dan zink seperti kerang dan kelor. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang potensi pangan lokal, dan menghasilkan produk pangan lokal yang dapat dimanfaatkan dalam pencegahan dan penanggulangan stunting di desa Iloheluma. Target yang diharapkan dari kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan masyaraka… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
5

Citation Types

0
0
0
8

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
4
1

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(9 citation statements)
references
References 1 publication
0
0
0
8
Order By: Relevance
“…Provinsi Gorontalo merupakan salah satu daerah di Indonesia yang mengalami masalah stunting. Pada tahun 2015 presentase balita stunting di Provinsi Gorontalo sebesar 22,14% (Solang et al, 2019). Kondisi ini melampaui ambang batas yang ditetapkan WHO, yaitu 20%.…”
Section: Pemberdayaan Masyarakat Dalam Penanganan Stuntingunclassified
See 4 more Smart Citations
“…Provinsi Gorontalo merupakan salah satu daerah di Indonesia yang mengalami masalah stunting. Pada tahun 2015 presentase balita stunting di Provinsi Gorontalo sebesar 22,14% (Solang et al, 2019). Kondisi ini melampaui ambang batas yang ditetapkan WHO, yaitu 20%.…”
Section: Pemberdayaan Masyarakat Dalam Penanganan Stuntingunclassified
“…Balita stunting umur 0-59 bulan di kabupaten Bone Bolango pada tahun 2016 sebesar 34,7% dan pada tahun 2017 menjadi 25,5%. Presentase balita stunting umur 0-59 bulan di Kabupaten Pohuwato pada tahun 2017 sebesar 35,8% dan pada tahun 2017 menurun menjadi 32,9 % (Solang et al, 2019). Namun upaya penurunan stunting ini belum mencapai target Nasional, yaitu 28% dan target WHO 20%.…”
Section: Pemberdayaan Masyarakat Dalam Penanganan Stuntingunclassified
See 3 more Smart Citations