2020
DOI: 10.31764/jmm.v4i1.1753
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pendampingan Upaya Menurunkan Inkontinensia Urin Bagi Masyarakat Di Talang Betutu Palembang

Abstract: Abstrak:Inkontinensia urine menjadi salah satu masalah yang meluas dan merugikan terutama bagi lansia. Salah satu bentuknya seperti lansia akan merasa rendah diri karena selalu basah akibat urine yang keluar, mungkin pada saat batuk, bersin, mengangkat barang berat dan ketidakmampuan menahan buang air kecil. Senam Kegel yang merupakan terapi non farmakologi untuk mengatasi inkontinensia urin. Kegiatan pengabdian yang dilakukan bertujuan untuk melatih lansia untuk melakukan senam Kegel sehingga dapat mengurangi… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(4 citation statements)
references
References 6 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Salah satu pencegahan mandiri yang dapat dilakukan dalam menangani inkontinensia urin adalah dengan melakukan aktivitas fisik berupa senam kegel dan latihan berkemih [6].Latihan kegel bertujuan untuk melatih kontraksi otot dasar panggul yang berfungsi untuk mempertahankan kontinensi urin, meningkatkan kekuatan otot sehingga mampu memperkuat struktur otot pada kandung kemih sehingga memperbaiki aktivitas refleks dan mekanisme kontinen kembali. Sedangkan latihan berkemih bertujuan untuk mengatur kapasitas tamping urin agar interval urin memanjang (7) Berdasarkan tabel pretest dan tabel posttest diatas sebelum dilakukannya penyuluhan mengenai inkontinensia urin pada ha di Posyandu Lansia Menur rata-rata lansia memiliki pengetahuan dan pemahaman yang cukup rendah mengenai inkontinensia urin. Pada hasil posttest pada tabel didapatkan hasil peningkatan pengetahuan dan pemahaman lansia mengenai inkontinensia urin yang mencakup dalam dal definisi, tanda dan gejala, pemeriksaan dini, hal yang harus dilakukan jika mengalami gejala inkontinensia urin, serta aktivitas fisik secara mandiri untuk mengurangi atau mencegah terjadinya inkontinensia urin.…”
Section: Berikut Ini Merupakan Dokumentasi Edukasi Fisioterapi Mengen...unclassified
“…Salah satu pencegahan mandiri yang dapat dilakukan dalam menangani inkontinensia urin adalah dengan melakukan aktivitas fisik berupa senam kegel dan latihan berkemih [6].Latihan kegel bertujuan untuk melatih kontraksi otot dasar panggul yang berfungsi untuk mempertahankan kontinensi urin, meningkatkan kekuatan otot sehingga mampu memperkuat struktur otot pada kandung kemih sehingga memperbaiki aktivitas refleks dan mekanisme kontinen kembali. Sedangkan latihan berkemih bertujuan untuk mengatur kapasitas tamping urin agar interval urin memanjang (7) Berdasarkan tabel pretest dan tabel posttest diatas sebelum dilakukannya penyuluhan mengenai inkontinensia urin pada ha di Posyandu Lansia Menur rata-rata lansia memiliki pengetahuan dan pemahaman yang cukup rendah mengenai inkontinensia urin. Pada hasil posttest pada tabel didapatkan hasil peningkatan pengetahuan dan pemahaman lansia mengenai inkontinensia urin yang mencakup dalam dal definisi, tanda dan gejala, pemeriksaan dini, hal yang harus dilakukan jika mengalami gejala inkontinensia urin, serta aktivitas fisik secara mandiri untuk mengurangi atau mencegah terjadinya inkontinensia urin.…”
Section: Berikut Ini Merupakan Dokumentasi Edukasi Fisioterapi Mengen...unclassified
“…Prevalensi inkontinensia urin di Indonesia telah mencapai 5,8% dari keseluruhan penduduk. Sekalipun demikian penanganannya masih belum maksimal (Koerniawan et al, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pada tahun 2020, prevalensi IU pada penduduk Indonesia mencapai 5,8%. 5 Prevalensi IU pada perempuan usia 15-64 tahun adalah 8,5% pada pada usia >65 tahun 11,6%; prevalensi terus meningkat seiring dengan bertambahnya usia. 2 IU dapat dibedakan menjadi transien dan murni.…”
Section: Pendahuluanunclassified