Penelitian ini bertujuanmengetahui profil kesadaran metakognisi siswa di salah satu SMAswasta diSragen. Penelitian ini menggunakan metode survei. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas X MIA dan XI MIA yang berjumlah 240 siswa. Teknik sampling menggunakan stratified propotional random samplingdengan jumlah sampel sebanyak 30 siswayang diambil dari kelas X dan XI MIA. Kesadaran metakognisi diukur menggunakanMAI (Metacognitive Awareness Inventory) yang dikembangkan oleh Schraw dan Dennison (1994). Indikator kesadaranmetakognisi yang diukur meliputi pengetahuan tentang kognisi (knowledge about cognition) terdiri dari subindikator pengetahuan deklaratif, pengetahuan prosedural, pengetahuan kondisional dan indikator regulasi kognisi (regulation of cognition) terdiri dari subindikator perencanaan, strategi manajemen informasi, monitoring pemahaman, strategi prediksi dan evaluasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif.Hasil penelitian menunjukkan kesadaran metakognisi siswa secara umum sebesar 73,94% (baik). Indikator pengetahuan tentang kognisi siswa dalam kategori baik dengan persentase sebesar 62,99% dengan subindikatorpengetahuan deklaratif 76,25% (baik), pengetahuan prosedural 74,79% (baik), pengetahuan kondisional 37,92% (kurang).Indikator pengetahuan tentang regulasi kognisi dalam kategori baik dengan persentase sebesar 73,51% dengan subindikator perencanaan 69,64% (baik), strategi manajemen informasi 71,42% (baik), monitoring pemahaman 75,24% (baik), strategi prediksi 79,33% (baik), dan evaluasi 71,94% (baik).