Teknologi unmanned aerial vehicle (UAV) berkembang pesat saat ini untuk berbagai kebutuhan, termasuk dalam bidang pertanian. Salah satu pemanfaatan UAV dalam bidang pertanian yaitu untuk mengamati tingkat kesuburan tanaman padi (Oryza sativa L). UAV mampu menerbangkan berbagai jenis kamera dan sensor, salah satunya adalah sensor normalized difference vegetation index (NDVI) mapir survey 3. Sensor NDVI ini menghasilkan nilai multispektral yang digunakan untuk menghitung selisih indeks vegetasi yang ternormalisasi. Nilai indeks vegetasi tersebut mencerminkan tingkat kesuburan tanaman padi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengklasifikasikan tingkat kesuburan tanaman padi secara cepat dengan menggunakan metode unsupervised dan memperoleh luas lahan masing-masing indeks vegetasi yang telah dikelaskan. Tahapan awal penelitian ini adalah melakukan pengambilan data NDVI dengan menggunakan UAV yang telah terpasang sensor NDVI. Hasil foto udara tersebut digabungkan dengan proses mozaik citra dan klasifikasi kelas hasil analisis NDVI. Tahap akhir adalah melakukan klasifikasi hasil analisis NDVI untuk menghitung luasan daerah atau lahan masing-masing kelas NDVI. Hasil klasifikasi unsupervised menunjukkan 4 indeks kelas yaitu kelas indeks non vegetasi dengan nilai NDVI yaitu –0,51 hingga –1 dan luas lahan 1,462845 Ha, kelas vegetasi rendah dengan nilai NDVI yaitu –0,5 hingga –0,01 dan luas lahan 3,412978 Ha, kelas vegetasi sedang dengan nilai NDVI 0,01 hingga 0,49 memiliki luas lahan 4,589696 Ha dan kelas vegetasi tinggi dengan nilai NDVI 0,51 hingga 1 memiliki luas lahan 5,744039 Ha.