Maraknya kasus bullying serta banyaknya anak yang kurang hormat kepada guru dan orang tua menunjukkan bahwa masih rendahnya karakter serta moral masyarakat. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi hal tersebut yakni membiasakan siswa untuk melaksanakan shalat duha dan tahsin Al-Qur’an. Adapun tujuan dari penelitian ini yakni untuk menciptakan kegiatan Shalat Dhuha dan tahsin Al-Qur’an dalam upaya membentuk karakter siswa. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif yang bersifat penelitian lapangan (field research) dengan subjek penelitian sebanyak 15 orang siswa-siswi kelas 5 dan wali kelas. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara, serta dokumentasi, dengan instrumen penelitian berupa pedoman observasi dan pedoman wawancara. Data yang diperoleh dalam penelitian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif dengan proses reduksi data, display data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan adanya kegiatan shalat dhuha dan tahsin Al-Qur’an dapat membentuk karakter siswa, karakter yang terbentuk yaitu karakter religius, disiplin, jujur, dan tanggung jawab. Kegiatan tersebut menjadi teladan dan memberikan motivasi serta semangat bagi peserta didik untuk mengulang dan meningkatkan hafalan.