Dalam kegiatan ekonomi ada proses tambahan yang perlu dilalui. Proses ini umumnya dikenal sebagai "aktivitas distribusi". Kegiatan distribusi juga tidak terlepas dari penggunaan transportasi. CV. Expedisi Mitra Mandiri (EMM) merupakan salah satu badan usaha yang melakukan proses distribusi beras yang berdiri sejak tahun 2016. EMM melakukan proses distribusi untuk wilayah sekitar Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, dan sekitarnya. Distribusi ini biasanya menggunakan moda transportasi berupa truk (trucking) dengan kapasitas 30 ton, 20 ton, dan 10 ton. Diketahui bahwa penggunaan transportasi perusahaan adalah murni milik perusahaan itu sendiri. Dalam proses pendistribusiannya ditemukan beberapa kendala, seperti penggunaan biaya yang terlalu tinggi dan rute pengiriman yang dianggap kurang efektif. Metode yang digunakan adalah metode saving matrix dan algoritma tetangga terdekat, dengan tujuan untuk meminimalkan jarak tempuh dan biaya transportasi. Hasil yang diperoleh menunjukkan penghematan jarak distribusi perusahaan dari 5829,5 km menjadi 4985,6 km, atau efisiensi jarak adalah 14,48%. Penghematan biaya alat angkut mulai dari Rp. 24.941.535,- menjadi Rp. 19.910.688,- atau efisiensi biaya 20,17%.