Munculnya bank sampah sebagai upaya penerapan dari UU No18 thn 2008, merupakan suatu cara pengelolaan sampah dalam aksi nyata melalui gerakkan 3R (reduce, reuse, recycle) dengan melibatkan langsung masyarakat. Untuk pemerintah sendiri, bank sampah menjadi langkah awal yang baik untuk melakukan pemberdayaan masyarakat dalam memperlakukan sampah sebagai sesuatu yang mempunyai nilai guna dan manfaat. Program bank sampah yang diberdayakan di Indonesia tentunya diharapkan dapat memberikan sebuah sistem yang efektif dan efisien sehingga proses bisnis dari bank sampah yang diselenggarakan dapat maksimal. Sistem yang efektif dan efisien ini terangkum dalam suatu proses yang dikenal dengan proses adaptabilitas. Adaptabilitas bank sampah adalah kemampuan sistem bank sampah untuk bereaksi secara positip ketika proses atau kondisi faktor kunci mengalami perubahan. Belum adanya penelitian mengenai sistem pengukuran adaptabilitas bank sampah di Indonesia, maka makalah ini menyajikan suatu ide model konseptual untuk mengukur adaptabilitas bank sampah, dengan harapan akan terbentuk pemahaman yang mendalam dari keseluruhan permasalahan atau sistem elemen yang membentuk sistem adaptabilitas bank sampah. Jika sistem adaptabilitas ini kelak bisa teramati dan terukur, maka akan berguna bagi pengambilan keputusan dalam pengalokasian sumber daya dan membuat perencanaan keberlanjutan dalam proses manajemen bank sampah. Kata kunci: bank sampah, adaptabilitas, keberlanjutan
National industries need to anticipate the numerous environmental issues in international trade, in order to compete with other countries. Ministry of Industry Republic of Indonesia has responded that issue by putting green industry as an important part of Master Plan of National Industry
PendahuluanSektor manufaktur menghadapi tantangan dan peluang guna meningkatkan efisiensi energi dan sumber daya alam. Hal ini diakibatkan karena keterbatasan sumber daya alam dan sumber energi yang ada. Selain itu di tengah gencarnya isu lingkungan dalam perdagangan internasional, industri nasional dituntut untuk juga siap menghadapi persaingan dengan negara-negara lain. Dengan bertumbuhnya sektor manufaktur di kalangan negara berkembang, risiko yang berkaitan dengan penggunaan bahan-bahan berbahaya atau beracun juga meningkat.Paper ini telah direview dan dipublikasikan di Jurnal Rekayasa Sistem Industri Volume 6 No
Di dalam PERPRES NO 97 thn 2017 yang berisi tentang kebijakan dan strategi pengolahan sampah, mentargetkan sampai thn 2025, terjadi penanganan sampah 70% dan pengurangannya sampai 30 %. Hal ini dapat dilakukan dalam konteks pengelolaan sampah yang menggunakan prinsip 3 R: Reduce, Reuse dan Recycle. Untuk mencapai angka penurunan sampah 15% sangat sulit jika kesadaran peduli sampah tidak dimulai dari anggota masyarakat Indonesia sendiri. Sirkular ekonomi (circular economy) telah mulai diuji coba sebagai salah satu sistem ekonomi ramah lingkungan. PT. Tetra Pak Indonesia adalah salah satu perusahaan yang sudah menerapkan praktik bisnis yang berwawasan lingkungan. Dalam penelitian ini, dilakukan eksperimen didaktik dengan pendekatan konsep ergonomi partisipasi guna mengukur seberapa besar keinginan para partisipan terkait untuk berpartisipasi mewujudkan sistem sirkular ekonomi, dan secara khusus mempromosikan pengelolaan sampah mandiri dan daur ulang kemasan tetra pak. Hasil penelitian ini, diharapkan akan berguna untuk mengembangkan inovasi-inovasi yang berguna dalam meningkatkan kualitas pemberdayaan program sirkular ekonomi.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.